Selingkuhan - So Junghwan

6K 769 43
                                    

Hi Teume~~~

Maaf baru bisa update karena besok ada job buat lomba dance dan deadline tugas kuliah yang numpuk. So maaf banget, baru sempet buat cerita dan update sekarang~~

Sangat tidak menyangka kalau cerita ini sudah sampai ke member yang terakhir~~

Terima kasih banyak atas dukungan kalian semua, tanpa kalian mungkin aku gak akan bisa sampai di titik ini~~

I love u guys💖




.




Kalian bisa menyebutku gila, tapi aku 100% sadar kali ini. Aku Hwang (y/n), adik perempuan Hwang Hyunjin.

Hidupku terjamin karena terlahir dari kedua orang tua kaya, tapi tidak dengan kasih sayang kedua orang tua ku dan kakak ku. Mama dan Papa yang selalu sibuk di luar rumah, dan sekali mereka bertemu akan banyak percekcokan diantara mereka.

Kakak ku, dia hanya pulang saat butuh uang. Dan kembali ke sirkuit untuk balap motor. Dia bahkan tak meperdulikanku, sama seperti Mama dan Papa yang tak peduli padaku.

Tapi aku masih beruntung karena seorang lelaki yang begitu mencintaiku, tapi dengan bodohnya aku mengkhianatinya. Yoshinori, laki-laki penyabar yang mencintaiku.

Sudah hampir 2 tahun aku bersamanya, tapi karena terlalu sibuk dengan pekerjaan dia sedikit kurang perhatian padaku, dan berakhir aku mencari perhatian yang baru.

Ini bukan sepenuhnya salahku, karena aku hanya ingin diperhatikan.

"Halo sayang, kabar kamu gimana? Sehat?" Kalian pasti tahu dia siapa. Jika kalian menebak dia Yoshi kalian benar. Hari ini dia sedang ada job di luar kota sebagai penyiar radio.

"Iya aku baik, kamu gimana?" Tanyaku sambil memainkan tangan kekasihku.

Jika kalian bingung aku sedang bersama siapa, akan aku jawab. Aku sedang bersama kekasihku lainnya, So Junghwan. Kami bertemu secara tak sengaja di salah satu club terbesar di kota yang aku tinggali.

"Oh iya, minggu depan aku balik, kita bisa jalan kan?" Aku melirik Junghwan untuk mendapatkan jawaban. Dia mengangguk, tanda setuju dengan ajakan Yoshi.

"Oke. Aku tidak sabar menunggu hari itu. Aku merindukanmu Yosh." Aku tak berbohong saat mengatakan merindukan Yoshi.

"Kalau begitu sampai bertemu minggu depan sayang, aku mencintaimu." Ku lihat sekilas Junghwan mulai sedikit kesal, dan akhirnya beranjak pergi entah kemana.

"Aku juga mencintaimu Yosh." Setelah sama-sama mengutarakan kalimat cinta, aku mematikan sambungan telpon dan beranjak mencari Junghwan.

"Jung-"

"Jangan kesini aku lagi ngerokok, kamu tunggu di dalem aja." Katanya sambil menghembuskan asap rokoknya ke luar balkon.

"Kamu ngambek?" Karena melihat ekspresi Junghwan yang mulai berubah.

"Udah kamu sanaan dulu, aku lagi ngerokok ini." Oke, kali ini ini aku menurut dan meninggalkan Junghwan dengan rokok di bibirnya.

"Aku tunggu di dalem, kalo kamu lama aku balik ke rumah." Ucap ku sambil berjalan menghentakkan kaki masuk ke dalam.

Tak berapa lama Junghwan mengekoriku masuk ke dalam dan duduk di meja makan. Aku memutuskan untuk menuju dapur dan membuat spaghetti untuk menenangkan cacing-cacing di perutku.

Hingga aku merasa kedua tangan melingkar di perutku, dan aku tau siapa pemilik tangan itu.

"Aku cemburu, maafin aku." Junghwan semakin erat memelukku dari belakang.

Halu 1.0 || Treasure & You ✔Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt