Baby sitter yeonjin🔞

3.4K 214 49
                                    

Please Minor back off 😔🚨
TW // NSFW, Morning Sex, Overstimulation, drunk.

Keberuntungan Felix habis di pakai untuk masuk kuliah kembali dengan mengejar gelar magister yang merupakan jenjang pendidikan Strata-dua. Beasiswa fully funded dari pemerintah tapi tak cukup untuk membiayai hidup Felix yang banyak tagihan apalagi di tambah utang orang tua di kampung sana.

Kerja banting tulang jadi pelayan kafe hanya bisa untuk tambah makan sehari hari— sampai Felix di kenalkan ke Tuan Hyunjin oleh Eric yang merupakan teman satu jurusan tapi beda kelas dengan tawaran yang menarik.

Uang yang di berikan sangat lumayan hanya untuk menjaga bocah kecil perempuan milik sang duda kaya raya banyak duitnya. Felix menyanggupi bahkan untuk enam hari dalam jangka waktu seminggu dari jam tujuh pagi sampai pukul lima sore. Karena Felix sendiri memang sedang dalam masa libur semester— yang syukur syukur ada bantuan Hyunjin tidak jadi cuti.

Tuan Hwang itu begitu baik terhadap Felix, layaknya seperti Tuan dan perawat anaknya. Ada jarak terbentang begitu besar— tapi malam itu entah kenapa setelah Felix menjaga Yeonjin hingga pukul sembilan malam dengan jatah uang lembur di tambah.

Hyunjin Hwang pulang dalam keadaan kacau serta bau alkohol menyengat— hingga Felix yang lelah dan pasrah menerima kalau tubuhnya di jamah—

Dan Felix berjengit, tersentak dalam tidur karena sesuatu bunyi gaduh dan debuk nyaring dari luar. Pintu kamar utama terbuka, bias cahaya dari matahari pagi merengsek masuk melalui jendela. Berusaha membuka mata, pengelihatan pertama Felix adalah selimut tebal melingkupi dirinya, nafas teratur seseorang di lehernya, dan pelukan erat di pinggangnya. Hingga Felix bergerak sedikit, seluruh tubuh terasa begitu sangat amat sakit.

Ingatkan Felix kalau pemandangan pertama pagi ini bukan di apartementnya sendiri tapi—

"Ayah..." suara cadel itu menggema dari balik pintu kamar yang terbuka.

Felix mencoba mengerahkan tenaga untuk melepaskan pelukan seseorang yang tengah tidur. Anggapan Felix begitu— mau melepaskan peluk dan tusuk pada bagian anal dibelakang yang membuat pedis sehabis semalam. Ternyata masih bersarang.

"Tuan Hwang..."

Felix berusaha melepaskan lengan kekar Hyunjin yang makin rapat dan susah di lepas, menyerang dari belakang dengan ereksi besar menyakitkan masuk kedalam lubang. Tuan Hwang tidak perlu membuktikan diri begitu sehat, Felix paham. Elusan di pundak, Felix bergidik karena rasa sakit dan kembali menggerang.

Nafasnya putus putus, takut ketahuan seseorang yang mau masuk.

"Tuan.. Hwang.. adek..."

Felix memejamkan mata, menikmati gelombang nikmat yang tiada tara, geli ditambah panas padahal udara pagi sedang dingin dinginnya. Testosteron yang bergantung pada pola rangsangan akhirnya menghasilkan ereksi yang berlebihan— karena punya Hyunjin memang masih di dalam.

Bergerak konstan dengan sesekali menumbuk kasar, Felix kelinjengan hendak melepas saat anak umur tiga setengah tahun di pintu kamar mengucek mata karena baru bangun dari tidur yang lama. Selimut itu bergerak pelan— tapi ber irama.

"Tatak Piliks belum pulang..."

Ucap pelat Yeonjin Hwang dengan senyum yang senang, Hyunjin sendiri akhirnya berhenti bergerak, Felix menahan nafas memegang tangan si Tuan. Tau kalau ada seseorang menganggu kegiatan.

"Belum sayangku..." Felix meneguk lidah saat Hyunjin mencium tengkuknya "Yeonnie lapar?" Sambung Felix masih sanggup ".. mau kakak Felix masak telur akhhh..." Felix menyerah dengan Hyunjin yang menumbuk jail, membuat Felix kembali mengigit bibir. Di dalam selimut, gerakan konstan yang harusnya tidak di lihat anak di bawah umur.

ARENAWhere stories live. Discover now