RADICA

6. Hai Indonesia

Tandai jika typo and happy reading guys 🤗
.
.
.

Pagi pagi sekali mansion dikejutkan oleh sebuah kabar bahwa Tuan Muda Rayyanka akan pindah negara.

Tak ada satupun dari mereka yang tahu kemana dan kenapa tuan muda nya dibawa pergi dari mansion secara mendadak.
Mengingat kondisi tuan muda tak cukup baik ketika bertemu dengan orang asing ataupun kerumunan

Apakah Tuan Ghie juga akan pindah negara? Nyata nya pertanyaan itu hanya hinggap dipikiran mereka saja tanpa berani mereka utarakan karna itu termasuk privasi keluarga

"Tidak boy, papa tidak bisa tinggal bersama kalian"

"Kenapa?" Tanya Rayyanka ketika mereka masih berada didalam private jet milik sang papa "Papa masih marah dengan mama?" Tambah nya lagi

"Tidak, kami sudah berbaikan"

Memang benar semalam keduanya sudah saling memaafkan kesalah pahaman yang terjadi. Itu dibuktikan mulai dengan Selvie yang menyiapkan pakaian kerja nya, membuatkan secangkir kopi, dan berkata hati hati mas

Walaupun sudah berumur cinta tak akan pernah luntur :)

Dirasa putra nya terus menatap meminta penjelasan lebih, akhir nya Ghie mengalah "Jika papa ikut dengan kalian lalu siapa yang akan mengurus bisnis kita, hm? Selagi kita mampu untuk melakukan nya sendiri mengapa tidak harus merepotkan orang lain?"

Ray hanya mengangguk. Ia mulai paham jika laki laki yang ia panggil Papa adalah orang yang super duper sibuk, tak ayal waktu adalah uang baginya

Sibuk mengaggumi hamparan awan yang berasa deja vu, tiba tiba Rayyanka dikagetkan oleh seekor mahkluk berwarna putih yang terbang disebelah jendela pesawat

Heran. Satu kata yang hinggap di pikiran nya.

Mengapa makhluk seperti nya bisa ada di sini? Bukan kah mereka hidup di bagian Amerika Utara dan Eurasia? Makanya mereka memiliki bulu putih yang tebal karna merupakan bentuk adaptasinya tinggal di wilayah super dingin dan penuh salju.

Lantas mengapa makhluk yang dikenal terbang tanpa suara dan menerkam mangsa dengan kakinya yang super kuat bisa ada disini? Diwilayah tropis yang setiap tahun nya hanya memiliki 2 musim yaitu panas dan hujan

'Mungkin dia ingin pulang bersamaku'

Ray kembali menyendarkan punggung nya dikursi, bersiap siap tatkala pesawat akan landing

🕊RADICA🕊

Kemarin sekitar pukul 13.00 WIB Keluarga Ghie tiba di rumah elite yang baru saja mereka beli secara dadakan.

Bukan tanpa alasan mereka membeli rumah tersebut.

Itu karna Dokter Varo salah seorang dokter psikolog terbaik asal Indonesia memberi usul jika untuk sementara waktu Rayyanka dapat menjauhi hiruk pikuk ibu kota dengan cara tinggal dirumah yang berdekatan dengan alam agar mental nya dapat pulih dengan cepat

Tanpa manusia sadari alam memiliki cara tersendiri untuk menyembuhkan luka. Atau bahasa kerennya healling.

Berbicara tentang healling seperti nya Rayyanka masih enggan untuk keluar dari zona nyaman nya

Jendela disamping tempat tidur nya sengaja ia buka, membiarkan rintik rintik hujan menjadi melodi indah yang dapat menenangkan hati dan pikirannya

Aneh memang! Jika ia memiliki phobia dengan laut, danau, sungai atau pun sejenis nya, maka tidak dengan air hujan. Justru rintik hujan yang jatuh ke bumi membuat nya menjadi tenang, sekacau apapun diri nya jika sudah mendengar hujan turun lama kelamaan pikiran pikiran negative itu akan menghilang dengan sendiri nya.