Tentang mereka yang dipertemukan secara kebetulan, disatukan dengan banyak perbadaan, dan dipisahkan secara paksa
"Kamu itu bulan dan aku bumi nya, terlihat terang namun memiliki sisi gelap nya masing masing"
***
"Boleh minta 1 hal?"
"Apaan dah?"
...
Sebuah Mobil Alphard putih berjalan melintasi gerbang sekolah Menengah Atas, setibanya disana hal pertama yang mereka lihat adalah bangunan sekolah yang bisa dibilang sangat elit.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Mulai dari bangunan yang menjuntai tinggi, lahan yang sangat luas, ornamen modern klasik menjadi ciri khas bahwa bangunan tersebut cocok berada di tengah pusat kota, hingga nama sekolah yang menjadi simbol/identitas jika sekolah ini benar benar berdiri diruang lingkup Internasional yang kebanyakan penghuni nya berasal dari luar negeri
Ini mah mau cari pacar bule pun langsung jadi asal sat set
Ray membuka pintu mobil, mempersilakan Caca untuk segera keluar dari dalam mobil dengan tujuan agar Caca lebih leluasa dalam mengamati sarana dan prasarana yang sekolah ini berikan
"Berasa sekolah di enggres gue"
"Apa Caca menyukainya?" Tanya Ray
"Mmm, lumayan," Ray menggulum bibir nya. Ia pikir Caca akan lebih excited seperti dugaan nya.
Mungkim berlari kesana kemari, melompat lompat bagaikan anak kelinci menemukan kebun wortel atau mengoceh panjang lebar tentang apa yang terlihat unik dimata nya.
Tapi lihat lah, kali ini sikap Caca sedikit berbeda. Caca yang biasa nya tidak bisa anteng mendadak menjadi gadis pendiam.
Mungkinkah dia sedang canggung disekolah baru nya? Atau mungkin dia belum sarapan?
"Yuk masuk," Ajak Selvie sembari merapikan dress yang beliau kenakan
Selama mengamati sekolah baru nya, tidak pernah sekali pun Ray melepas genggaman tangan nya pada tangan Caca. Ray dapat merasakan kali ini tangan Caca tidak sehangat biasa nya. Benarkah Caca merasa nervous?
Satu persatu ruangan mulai mereka jelajahi, tak banyak murid yang berkeliaran diluar kelas karna ini sudah memasuki jam pelajaran. Mungkin hanya ada beberapa guru yang selesai atau baru akan mengajar berjalan melewati mereka sembari menenteng beberapa kertas dan laptop
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
