3. anak kecil?

4.2K 549 51
                                    

Saat sedang ada di dapur Junkyu samar-samar mendengar suara tangisan, pemuda itu menghentikan aktivitas nya, lantas Junkyu segera berlari masuk kedalam kamar, suara tangisan itu semakin terdengar jelas.

"Haru?"

Haruto tampak menangis didalam selimut, tubuhnya terbungkus sempurna hanya memperlihatkan rambutnya yang sedikit menyembul.

"Ru?"

Junkyu menyingkap selimut yang menutupi tubuh Haruto, terlihat Haruto yang menangis sambil menutup wajahnya sendiri, pemuda itu menangis tersedu-sedu dan terus meracau memanggil nama

'Jeje'

"Ru?"

"PELGI! PELGI! HUHU JEJE!"

Junkyu berusaha untuk menghindar ketika Haruto terus melemparkan barang-barang padanya, pemuda itu menepis semua barang yang dilemparkan oleh si manis, selimut, bantal guling bahkan hampir saja pemuda itu melemparkan lampu kecil jika Junkyu tidak dengan sigap menahannya.

"ASTAGA HARUTO!"

Mendengar bentakan dari seseorang yang ada didepannya sontak Haruto terdiam, pemuda itu langsung beringsut mundur penuh ketakutan tatapannya tampak terlihat waspada dan kebingungan.

"KAMU KENAPA HAH??!"

Emosi Junkyu yang memang pada dasarnya buruk tentu saja langsung terpancing begitu saja, pemuda itu menatap penuh kemarahan pada si Watanabe, tubuh Haruto seketika bergetar hebat tangisnya kini terdengar lirih tak sekencang tadi.

"Jeje... Jeje... Jeje.. Lulu takut.. "

Junkyu yang tak bisa lagi mengontrol emosinya menarik kedua tangan Haruto dengan kasar.

"BERISIK SEKALI DASAR MENYUSAHKAN!"

"LEPAS! OM JAHAT LEPASIN LULU!"

Haruto memberontak tubuhnya diseret keluar dari kamar itu, kaki Haruto bahkan beberapa kali tersandung karena tak bisa mengimbangi langkah Junkyu, tangisnya semakin keras dan hal itu sukses membuat Junkyu geram bukan main.

"ASTAGA KIM JUNKYU!"

Jihoon yang baru saja pulang langsung terburu-buru menghampiri adik kembarnya yang sedang menggeret tubuh Haruto keluar dari rumah mereka lewat pintu belakang, tatapan Junkyu terlihat sangat berbeda, tatapan itu adalah tatapan yang paling Jihoon hindari namun ia harus bisa menyelamatkan Haruto karena jika tidak maka Jihoon tak bisa menjamin Haruto akan selamat.

Melihat ada harapan Haruto kembali berusaha untuk memberontak, pemuda itu menggigit tangan Junkyu membuat si Kim seketika melepaskan cekalannya.

"BOCAH SIALAN!"

Jihoon menarik Haruto kebelakang tubuhnya "Lo jangan gila, lo mau masukin Haruto kedalam ruangan itu hah??!"

"Minggir sialan, aku akan membunuh dia sekarang!"

"Lari dan sembunyi ditempat yang aman!" Perintah Jihoon yang membuat Haruto seketika berlari kembali kedalam rumah, melihat Haruto yang berlari masuk Junkyu berniat akan menyusulnya namun tendangan Jihoon sukses membuat pemuda Kim itu terjatuh.

"Cukup Kim Junkyu! Cukup lo bunuh manusia gak bersalah!"

Junkyu yang gelap mata langsung mengambil batu yang ada didekatnya, pemuda itu melemparkan batu kearah Jihoon namun Jihoon dengan sigap menghindar hingga terdengar suara kaca jendela yang pecah.

"Dia nakal, dia berisik dan dia pantas mati!" Sentak Junkyu menatap penuh amarah pada kakak kembarnya.

"Gak ada pilihan lain, gue harus lakuin itu sekarang sampai lo tenang!"

Trapped In Bad Guy [SELESAI]Where stories live. Discover now