28. ular

2.5K 327 20
                                    

"Lo kenapa ngelamun?"

"Jihoon"

"Kak Ji kenapa?"

Helaan nafas berat terdengar dari bungsu Watanabe, Haruto melihat wajah adik kembarnya yang tampak frustasi, tadi Jeongwoo tiba-tiba saja datang dan langsung duduk disampingnya yang sedang menonton televisi, pemuda itu membolos membuat Haruto kesal sendiri tentu saja.

"Dia--"

Jeongwoo tak bisa melanjutkan kata-katanya, pemuda itu tertunduk dengan rasa bersalah, seharusnya Jeongwoo menjaga Jihoon, seharusnya sebelum mengantar Asahi ia lebih dulu mengecek kondisi Jihoon, kenapa bisa Jeongwoo lupa?

Kebingungan melanda pemuda itu, wajar sebenarnya jika Jeongwoo merasa khawatir melihat kondisi Asahi yang babak belur, terlebih pemuda itu tengah hamil. Tapi satu hal yang membuat Jeongwoo pusing adalah, jika Junkyu menemukan Jihoon tak sadarkan diri dalam kondisi kacau lantas siapa yang memukul Asahi? Dan juga, kenapa kursi roda milik Jihoon ada dihalaman depan? Sedangkan kamar Junkyu ada dilantai atas.

"Arghhhh bajingan!"

Plak!

"Diem anjing kaget!"

Dua telur rebus yang ada di pangkuan nya hampir saja terjatuh, Jeongwoo tiba-tiba berteriak seperti orang kesetanan dan membuat Haruto terkejut bukan main.

"Gue pusing Ru!" Tangan Jeongwoo melingkar di pinggang kakak kembarnya, wajah si bungsu Park mendusel mencium harum kakaknya yang sudah lama tak ia peluk.

"Jihoon celaka lagi dan itu kadang kelalaian gue!"

Suara Jeongwoo teredam dibalik punggung sempit kakaknya.

"Bicara yang jelas Jeo!"  Haruto menarik tangan Jeongwoo, menuntut pada adiknya, bagaimana? Haruto kurang mengerti.

Sebelum menjelaskan semua tragedi yang terjadi, Jeongwoo menghela nafas berat terlebih dahulu, pemuda itu tertunduk lesu tak berani menatap kakaknya. Sepanjang Jeongwoo bercerita deru nafas Haruto terdengar jelas, entah marah atau kecewa tapi Jeongwoo bisa memastikan kalau kakaknya juga ikut marah.

Tapi di satu sisi Haruto juga mengerti posisi adiknya, jika Haruto menjadi Jeongwoo mungkin ia juga akan melakukan hal yang sama, terlebih Asahi sahabat mereka dari kecil. Tapi Haruto masih sangat ragu, apakah Asahi yang melakukan itu semua atau bukan?

"Kita kerumah Junkyu sekarang!"






***********








Dokter Eunwoo adalah dokter pribadi keluarga Kim, pria itu berteman baik dengan ibu mereka hal itu membuat Junkyu dan Jihoon sudah menganggap Eunwoo sebagai paman mereka sendiri, bahkan mereka lebih dekat dengan Eunwoo daripada Taehyung.

"Junkyu, bisa kamu tebus obat ini di apotik?"

Junkyu mengangguk kecil, pemuda itu mengambil secarik kertas yang diberikan oleh Eunwoo padanya, sebelum pergi Junkyu menyempatkan diri untuk mencium punggung tangan kakaknya yang tak terluka.

"Aku titip Jihoon dulu sebentar om!"

Eunwoo yang sedang membereskan beberapa alat medis hanya mengangguk kecil, pria itu membiarkan Junkyu pergi lebih dulu, dari kamar Jihoon ia melihat Junkyu yang telah keluar dari pekarangan rumah dengan motor milik pemuda itu.

"Apa lagi rencana yang kamu buat Ji?"

Jihoon mengerucutkan bibirnya kesal.

Trapped In Bad Guy [SELESAI]Where stories live. Discover now