Masa Lalu

4.5K 366 3
                                    

Rony : Sa makasi yaa kuenya, udah saya bagi ke orang-orang rumah, mereka suka
Salsa : sama-sama
Rony : Semua makanan yang kamu bawa itu pas banget sama saya, tumben saya nemu Risol isi Ikan
Salsa : kebetulan adanya ikan tadi
Rony : kamu yang bikin apa tante Rianti ?
Salsa : berdua sama ibu
Rony : masakan kamu enak Sa, saya suka
Salsa : iya mas
Rony : kamu lagi apa sa ?
Salsa : mau siap-siap ke rumah sakit, saya shift malam
Rony : berangkat pakai mobil apa motor ?
Salsa : diantar Ayah
Rony : Sampai jam brapa jaga di rumah sakit?
Salsa : Sampai besok pagi jam 8
Rony : besok saya yang jemput kamu pulang boleh ?
Salsa : saya berangkat dulu mas

"Kamu itu unik Sa, kamu beda dari perempuan lain"
________________________________________

"Tok...tok..tokk abangg"

"Masuk aja" Jingga langsung masuk dan merebahkan dirinya di kasur Rony

"Bang minta duit dong"

"Ini baru tanggal 15 yaaa, uang bulanan lo udah abis?"

"Ada masih, itu kan buat uang saku kuliah bang, gue mau minta duit buat beli jaket baru"

"Kan lo udah punya banyak jaket dek, hemat-hemat napa sih"

"Ayolah bang, bagus banget ini jaketnya, sekarang kan lagi musim ujan jadi kalo gue kuliah pake motor bisa kepake jaketnya"

Seketika Rony teringat salsa yang sering menggunakan motor

"Mana coba lihat jaketnya?"

"Nih" Jingga memberikan handphone nya pada Rony

"Yaudah lo beli 2"

"Gue cuma minta 1 aja bang"

"Satunya buat Salsa"

"Hahhhhh??" Jingga kaget mendengar ucapan kakaknya "Abang beneran deket sama bu Salsa?"

"Gue bingung dek jelasinnya, tapi ya lo doain aja dah"

"Aamiin, semoga bu Salsa jadi ipar Jingga ya Allah" sambil mengadahkan tangannya "Banyak-banyak usaha lo bang"

"Iya ini gue usaha, semakin gue kenal dia semakin menarik, tapi dia selalu punya usaha untuk menghindar dari gue dek"

"Ya lo kejar lah bang, bu Salsa itu perempuan baik-baik, independent juga, selama ini kalo ada mahasiswa yang bisa dia bantu pasti di bantu sebisanya, kalo lo bisa sama bu Salsa jangan sakitin dia ya bang"

"Gue usaha buat deket sama dia sekarang aja susah banget dek, ya kali seandainya dapet nanti gue sakitin"
_________________________________________

Jaga malam UGD membuat dokter mentari tidak bisa tidur kali ini, pasiennya memang tidak bayak tapi cukup membuatnya tidak tidur, Jika ditanya pusing atau tidak jawabnnya sudah pasti pusing karna tidur malam sudah pasti tidak bisa digantikan dengan waktu lainnya, tapi inilah pekerjaan yang harus di jalani. Setelah subuh dia di buat kelimpungan dengan banyaknya pasien yang berdatangan, sampai tidak terasa sudah jam 8 pagi. Waktunya dia pulang. Salsa bersiap-siap untuk pulang, sampai di parkiran dia bertemu dengan seseorang yang selama ini dia hindari.

"Hai Sal, mau pulang atau baru datang?"

"Mau pulang kak"

"Ohh sama, mau bareng ngga? kebetulan saya jemput melisa ini"

"Ngga kak, saya sendiri aja"

"Mau di jemput sama yang kemarin pakai mobil item ya Sal?"

"Ngga"

Seperti Seharusnya Where stories live. Discover now