Seperti Seharusnya

Saling Mengerti

Pagi ini setelah Sholat Subuh Salsa turun ke dapur membantu Ibunya menyiapka sarapan.

"Selamat pagi anak ibu yang paling cantik, masih berasa ya aura manten barunya"

"Ibu apa sih, masih pagi udah ngeledekin aku begini"

"Tadi pagi ibu lihat Rony buru-buru banget tu siep-siep ke Masjidnya, telat bangun ya kalian? Abis ngapain sih?"

"Nggak ngapa-ngapain bu, emang susah tidur aja"

"Ahh masak sih?"

"Beneran ibu, semalem tu mas Rony sakit kepala jadi susah tidur, trus aku pijitin kepalanya"

"Ohh cuma mijit kepala, ibu kira lagi bikinin ibu cucu"

"Buuuuu..."

"Ya kan biasanya begitu kalau baru baikan"

"Siapa yang baru baikan? Salsa sama mas Rony baik-baik aja"

"Ibu tu yang lahirin kamu Sal, segala ekspresi kamu mah udah kebaca sama Ibu, dari kemarin kalian berantem kan"

"Ngga berantem bu, Salsa cuma ngambek aja sama mas Rony"

"Ngambeknya kamu tu buat Rony uring-uringan dek, kusut sekali mukanya ibu lihat dari kemarin"

"Sekarang udah baik-baik aja kok bu"

"Sal ibu tau kalian itu sama-sama sibuk, sama-sama kerja dan kalian pasti sudah sepakat kan untuk saling mengerti pekerjaan masing-masing?"

"Iya bu"

"Cobaannya akan jauh lebih banyak Sal, entahbitu dari pekerjaan kamu atau pekerjaan Rony, tapi inget kalian sudah berkomitmen untuk saling mengerti kan, jadi harus mencoba meredakan ego masing-masing kalau ada masalah"

"Iyaa bu Salsa mulai belajar itu semua sekarang"

"Kalau ada masalah jangan kelamaan di biarin yaa, karna nanti pasti akan ada masalah lain lagi yang timbul, jadi sebisa mungkin selesaikan masalahnya dengan cepat"

"Iya bu makasi yaa udah ingetin aku"
_________________________________________

Setelah menginap satu malam di rumah orang tua Salsa kini Salsa dan Rony kembali ke rumahnya.

"Kamu mau ke kantor langsung mas? Biar aku siepin baju ganti kamu?"

"Ngga Sayang, aku libur"

"Loh ini kan hari kerja, bukan weekend"

"Suka-suka aku lah, aku kan bos nya"

"Sok-sok'an bilang begitu, nanti juga kalau di telfon kamu ke kantor lagi"

"Ngga Sayang, hari ini aku mau di rumah sama kamu, mau manja-manjaan dulu karna kemarin di cuekin"

"Yaa-yaaa kita lihat aja nanti berapa lama handphone kamu ga berisik"

"Saa..udah dong jangan marah lagi"

"Aku ngga marah, cuma belajar dari keadaan sebelumnya aja"

"Yaudahh sebentar" Rony mengeluarkan handphone nya kemudian menelfon seseorang

"Hallo Jik, Lo atur semua kerjaan hari ini yaa, gue mau libur dulu, kalo butuh tanda tangan lo ganti nama gue jadi nama bang Randi, gue udah chat bang Randi semalem buat handle dulu hari ini"
-----------
Follow up meetingnya kirim email, besok gue baca semuanya.
----------

"Udah kan, aku udah bilang bang Randi Sa kalau libur hari ini"

"Emang gak kenapa-napa kalau bang Randi yang tanda tangan kerjaan kamu?"