Salsa Sakit

4.7K 419 27
                                    

"Sa muka kamu pucet, kamu kenapa?"

"Saya gak apa-apa mas"

Rony meminggirkan mobilnya, kemudian membukakakan air minum yang dia beli di coffe shop tadi untuk Salsa.

"Ini minum dulu" Salsa mengambil air dari tangan Rony lalu meminumnya

"Kamu kenapa Sa? Tadi buka puasa makan apa? Kamu salah makan ya?

"Ngga mas ga makan apa-apa dari tadi"

"Kamu belum buka puasa?"

"Udah tadi minum aja, ga sempat makan mas pasiennya rame"

"Ini sudah jam 8 lebih dan kamu belum makan Sa, kamu kenapa nyakitin diri sendiri sih, kita mampir makan dulu ya"

"Ngga usah mas nanti aja di rumah"

"Om sama tante pasti lagi taraweh sekarang, kamu nanti sendiri di rumah saya ga tau kamu beneran makan atau nggak, jadi kita makan sekarang aja"

"Saya makan kok mas"

"Saya ga mau di bantah, kita makan sekarang"

Sesampainya di restaurant, seperti biasa Rony membukakakan pintu mobil untuk Salsa

"Bisa jalan nya? Ngga pusing kan?"

"Bisa mas"

Setelah mendapatkan tempat duduk, Rony memanggil waiters untuk memesan makanan.

"Kamu mau makan apa Sa?"

"Apa aja mas, pesenin dah" Salsa masih menutup mulutnya dengan tangannya

"Mba saya pesen nasi putih, sup ayam, air putih gurame goreng sama kopi ya, saos sambal ikannya dipisah dan jangan pedas"

"Baik di tunggu sebentar ya pak"
________________________________________

"Mual sekali ya Sa?"

Salsa mengangguk, dia sedikit bicara dari tadi karna mulutnya di tutup menggunakan tangan.

"Sa di depan ada Apotek tu, kamu mau saya beliin obat ngga?"

Salsa menggeleng "ada di tas saya mas"

Setelahnya Salsa mengambil obat dari tasnya, kemudian memakan tablet obat tersebut, dikunyah lebih tepatnya.

"Sa emang ga pahit itu obat kamu kunyah begitu? Ini ka ada air, kamu telen aja ya"

Salsa menggeleng "ga usah" sepertinya dia hemat bicara karna mual, setelah beberapa kali mengunyah obatnya Salsa kemudian minum

"Tunggu makanannya sebentar yaa"

Salsa mengangguk. Rony tidak tega melihat Salsa seperti sekarang, dia baru pertama kali melihat muka Salsa se pucat itu ditambah lagi keringat di wajahnya terlihat jelas sekali.

Rony mengambil beberapa helai tissu "Sa kamu keringetan itu, saya izin lap keringet yang di muka kamu boleh?"

Salsa menggeleng "biar saya aja mas" Salsa mengambil tissu yang ada di tangan Rony

Rony benar-benar kebingungan sendiri, dia khawatir tapi tidak ada hal yang bisa dia lakukan. 15 menit menungggu akhirnya makanan yang di pesan datang.

"Ayo sini makan dulu, mau saya suapin?"

"Ga usah mas saya aja"

"Yaudah yaa makan sekarang"

Salsa mulai menyendokkan makanannya perlahan, sesekali dia terlihat memegang perutnya, sepertinya saat diisi makananpun perutnya masih sakit. Rony berdiri dari duduknya dia berlalu kemudian mencuci tangan. Setelahnya dia mengambil ikan yang dipesankan untuk Salsa tadi, memisahkan tulang dengan daging ikan kemudian meletakkannya di piring Salsa, supaya Salsa tidak kesulitan saat makan.

Seperti Seharusnya Where stories live. Discover now