56. Ties.

724 152 23
                                    

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

Komen ya, komen jangan lupa.

***
Misi balas dendam akhirnya tercipta juga, sebelumnya memang sudah dibahas walaupun sekilas.

Setidaknya sekarang bagaimana cara Yeonjun untuk mengambil alih prajurit Kerajaan yang lain agar berpihak kepadanya.

Karena mereka jelas sekali akan masih berpihak kepada ayahnya.

Saat ini Yeonjun menerima surat dari ibunya, bukan tentang ayahnya sih, ibunya itu menanyakan kondisi dirinya.

Padahal Yeonjun selama disini baik-baik saja, makannya juga teratur karena dia satu kamar dengan pacarnya itu.

Bukan hanya Yeonjun saja sih, ketiga temannya yang lain juga makan dengan teratur.

Jadi Yeonjun segera ke meja lalu duduk di bangku yang ada disana dan segera menulis jawaban surat untuk ibunya itu.

Beda dengan Soobin yang sedang mencoba-coba sesuatu dengan es di hadapannya.

Tadi Soobin memang meminta dirinya mengeluarkan es yang cukup besar, Yeonjun tentunya mengiyakan dan memberikan Soobin sebuah es yang cukup besar saat ini.

Dan matanya sesekali melirik kearah Soobin yang mengarahkan kristal ditangannya ke es tersebut.

"Sayang."

"Ya?" balas Soobin sambil fokus kearah es di hadapannya itu, namun dia masih tetap menyahut panggilan dari pacarnya.

"Kemungkinan kita mungkin akan lebih dominasi menggunakan pedang dan panah dibandingkan kekuatan sihir," ucap Yeonjun yang berhasil membuat Soobin menoleh kearah pacarnya itu.

"Aku tau, tapi aku serahkan itu kepadamu, lagipula aku akan lebih fokus dengan kekuatan sihirku, tujuanku itu adalah Raja, bukan prajuritnya," balas Soobin sambil fokus kearah es di hadapannya lagi.

Ya memang sih, musuh utama mereka itu sang Raja.

Tapi tentu saja Raja tidak mungkin langsung muncul di hadapan mereka, dia pasti menyuruh prajurit yang lain untuk menghalangi Yeonjun dan Soobin untuk menemuinya.

Bukan pengecut sih, tapi itu namanya pintar menggunakan privilege nya.

"Baiklah, aku tidak keberatan untuk menggunakan keduanya sekaligus," ucap Yeonjun pada akhirnya sambil lanjut menulis surat untuk ibunya itu.

Sedangkan Soobin yang kembali melakukan sesuatu dengan es di hadapannya yang membuat es tersebut secara tiba-tiba langsung terpecah saat itu juga.

Padahal tadi esnya sangat kuat sekali tidak mau pecah akibat kristalnya.

Tidak dengan sekarang yang berhasil dibuat pecah oleh Soobin.

Yeonjun melirik kearah esnya yang dia buat tadi, es tersebut sudah Yeonjun pastikan sangat kuat dan tidak akan pecah ataupun cair, ternyata bisa pecah juga dengan kekuatan kristal pacarnya itu.

Hebat, Soobin memang selalu berhasil membuatnya kagum, mulai dari kekuatan medisnya, sekarang kekuatan kristalnya.

Yeonjun sebenarnya tidak akan pernah mewajarkan kelakuan ayahnya yang ingin menikahi Soobin.

Tapi Soobin itu memang tidak boleh dilepaskan begitu saja, dia mempunyai kekuatan yang hebat.

"Kekuatan kristal milikmu benar-benar kamu pelajari sendiri?"

Soobin yang tampak senang dengan apa yang terjadi di hadapannya barusan melirik ke pacarnya itu.

"Sebenarnya dipelajari bersama sepupuku yang lain, namun sepupuku tidak ada yang berhasil dan hanya aku sendiri yang berhasil menguasai kekuatan ini," jawab Soobin sambil mengeluarkan kristal ukuran besar dari tangannya tersebut.

The Forever Ties -yeonbinHikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin