25

4.4K 478 15
                                        

Karena turun salju sejak 3 hari yang lalu, Jisoo jadi bersin-bersin, awalnya dia demam, namun setelah demamnya turun, dia malah flu.

Saat keluar dari kamarnya, Jisoo menendang sebuah Teddy bear yang tergeletak diluar pintu kamarnya.

Teddy bear dengan ukuran tidak terlalu besar dengan kaos bertuliskan "I'm Sorry".

Jisoo sedikit mengernyit namun ia dengan mudah dapat menebaknya

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.

Jisoo sedikit mengernyit namun ia dengan mudah dapat menebaknya.

Pasti Kim Hanbin.

Tanpa banyak berpikir lagi lalu Jisoo memasukkan boneka itu kedalam kamar dan menuruni tangga.

Dimeja makan hanya ada Bobby saja, dimana Hanbin? Dan Paman Kim sepertinya sudah berangkat.

Jisoo lalu mendudukkan dirinya dikursi.

"Kau sudah minum vitamin?" Bobby mengulurkan sebuah vitamin dengan botol oranye didepannya.

Jisoo tak menjawabnya dan hanya memperhatikan vitamin itu.

Bobby menyadari Jisoo yang terus bersin-bersin sejak kemarin.

Sejak saat itu, setelah pesta ulangtahun paman Kim. Jisoo jadi menjauh dari Bobby. Entah kenapa itu, jika teringat Bobby dengan gadis asing waktu itu, Jisoo jadi risih untuk dekat-dekat dengan Bobby.

"Kenapa wajahmu begitu?" Kekeh Bobby, dan Jisoo tetap tidak mau menjawab.

Gadis itu hanya duduk sambil mengeratkan mantelnya. Badannya seperti tertusuk benda tajam saat ini. Dinginnya begitu menyiksa dirinya.

Ini adalah musim salju pertama yang Jisoo rasakan di Seoul. Karena sejak berpuluh-puluh tahun yang lalu di Sydney tidak turun salju.

Salju di Australia akan ditemukan di New South Wales hingga Victoria. Bahkan musim dingin di Sydney seperti pertengahan musim gugur di Eropa, jadi masih dalam kategori hangat.

Dan Jisoo tidak bisa beradaptasi dengan salju. Menyebalkan.

Hanbin kemudian datang dan meminum susunya. Tidak ada ayah, makanya dia minum sambil berdiri. Dia tidak selera makan.

"Kau tidak makan?" Tanya Bobby dan langsung mendapat gelengan dari Hanbin.

"Aku akan makan ramen dikantin nanti" seringai Hanbin muncul ketika dirinya mengatakan rencana matangnya sejak kemarin bersama June.

"Aku rindu dengan ramen dikantin sekolah" ucap Bobby menggebu membayangkan dulu dirinya juga penggemar ramen kantin sekolah.

"Hey, kau akan dijemput Yoyo kan?" Hanbin menendang kursi yang diduduki Jisoo di sampingnya.

Jisoo melirik sebal, namun kemudian ia bersin. Membuat Hanbin dan Bobby terkekeh karena bersin Jisoo itu lucu.

"Dia sedang sibuk mengurus lomba basket" jawab Jisoo ketus.

S O R R Y 🔹 khb • kjsWo Geschichten leben. Entdecke jetzt