44

3.1K 460 25
                                        

Duduk di taman kampus sambil melihat bunga golden wattle. Kursi kayu panjang ini tidak pernah absen untuk diduduki Jisoo.

Ini adalah semester akhir, dia akan segera lulus dan menjadi sarjana, lalu bebas dari tugas-tugas yang membuatnya pusing setiap hari.

"Lihat ini!"

Begitu antusiasnya Taeyong menunjukkan layar ponselnya pada Jisoo.

"Rose dan June?!" Jisoo lalu merebut ponsel Taeyong dan memperhatikan layar itu. Memastikan jika yang di foto memang benar Rose dan June.

Taeyong masih belum berhenti tertawa. Apa yang sebenarnya dia tertawakan?

"Yaak diam Lee Taeyong!"

Jisoo memukul bahu Taeyong agar dia berhenti tertawa. Padahal Jisoo sendiri juga ingin tertawa, menertawakan sahabatnya, Rose tentunya.

"Rose bilang ingin bersama Jaehyun saja, tapi malah dia kencan bersama June lagi" sungut Taeyong, karena tidak terima Jaehyun yang merupakan teman yang di kenal Taeyong semenjak di Sydney diberikan harapan palsu oleh Rose.

Jadi semenjak perjanjian Taeyong dan Johnny dulu telah clear. Taeyong langsung melepaskan segalanya dari Johnny, membayar semua hutang-hutangnya pada Johnny dengan bekerja siang malam. Akhirnya Taeyong bisa pulang setelah Johnny memberikan keringanan kepadanya. Memang kejam, namun Taeyong berhasil melewatinya.

Jisoo, Rose, Taeyong, mereka menjadi lebih akrab ketika memutuskan untuk memilih kampus dan jurusan yang sama.

Bagi mereka masalalu biarlah menjadi kenangan. Dan tugas mereka kini membangun masa yang akan datang.

"Kita tidak tahu apa yang dibicarakan June dan Rose bukan? Jangan berprasangka buruk dulu" ucap Jisoo.

Foto yang Taeyong dapatkan dari Kara, teman mereka di kampus yang menginfokan Rose sedang jalan dengan pria Korea di kafe tak jauh dari kampus.

Rose memang pernah bercerita jika June akan datang dan melamarnya. Sayangnya Rose di Sydney telah menjalani hubungan tanpa status dengan Jaehyun.

Tidak tahu apa keputusan Rose selanjutnya.

Bagi mereka itu terlihat sangat lucu. Wajah Rose yang nampak kebingungan dan melihat wajah June yang terus menunduk.

Jisoo jadi penasaran apa yang mereka bicarakan.

Tiba-tiba Jisoo diam, menatap jauh didepannya. Melihat June seperti teringat akan masa-masanya dulu.

"Kau ingin kesana? Agar kau tidak penasaran lagi"

Inilah Taeyong, bagi Jisoo dia adalah pengganti Yunhyeong.

"Nanti kita tanya Rose saja setelah dia kembali"

"Tapi bukan itu maksudku, kau tidak penasaran dengan keadaanya? June pasti tahu"

Aahh... Jadi yang dimaksud Taeyong adalah Hanbin. Karena Taeyong tahu, Jisoo sama sekali sudah tak menghubungi teman-temannya di Korea.

Lalu Paman Kim dan Bobby?

Jisoo sengaja tak menanyakan keadaan Kim Hanbin. Dia akan sangat rapuh dan segera ingin kembali ke Korea jika mendengar kabar pria itu.

Hanya sesekali ketika Bobby menelepon, dia akan keceplosan mengatakan keadaan Kim Hanbin. Lalu terdiam ketika Bobby sadar Jisoo akan lemah mendengarnya.

"Dia akan segera bebas bukan?" Tanya Taeyong lagi, karena Jisoo tak menjawab dan terus menunduk.

Betapa besar rasa rindu yang ia tahan. Betapa sulitnya dia menahan emosinya untuk tak pulang ke Korea dan menemui Hanbin.

S O R R Y 🔹 khb • kjsWhere stories live. Discover now