Putri Dokter Medis [Terjemahan Indonesia]

Chapter 33: Summoned and going to the palace

Lin Chujiu sangat berhati-hati, tapi kalau dia tahu apa yang dipikirkan Pangeran Xiao saat ini. Dia bahkan mungkin ingin menangis ... ...

Setelah dia kembali ke halaman rumahnya sendiri, Lin Chujiu mengabaikan mata Shanhu dan Feicui yang penuh dengan pujian dan penyembahan. Dan duduk di kursi dan meminta mereka untuk menyiapkan airnya karena dia ingin mandi.

"Ya, Wangfei (Putri)" Shanhu dan Feicui dengan mudah mematuhinya lebih dari sebelumnya. Rasa hormat dan penyembahan yang mereka tunjukkan saat ini hampir membutakan mata Zhenzhu dan Manao.

Ada apa dengan keduanya? Mereka baru saja keluar, tapi mereka benar-benar berubah?

Zhenzhu dan Manao saling pandang dan keduanya tampak bingung sehingga mereka melihat Lin Chujiu. Tapi, saat melihat Lin Chujiu duduk seperti orang biasa, mereka tidak bisa menahan senyum dan berpura-pura tidak melihat apapun.

Putri yang mereka layani tidak pernah memperlakukan dirinya seperti seorang putri dan tidak menyembunyikannya di depan mereka. Yang mereka tidak tahu apakah itu baik atau buruk baginya.

Dan jika Pangeran Xiao tiba-tiba bertanya kepada mereka, bagaimana mereka akan menjawabnya?

Yah ... ... bukankah mereka mengabaikannya seperti Putri Xiao sebelumnya? Jadi, bagaimana mereka bisa melupakannya? Mengapa mereka khawatir Lin Chujiu tidak bertingkah seperti seorang putri sekarang?

Lin Chujiu tidak tahu apa yang dipikirkan oleh para pelayan wanita ini. Tentu saja, kalaupun dia tahu dia tidak akan menyimpannya di hatinya. Lagi pula, seperti yang dipikirkan Zhenzhu dan Manao, Lin Chujiu tidak pernah menganggap dirinya sebagai Putri Xiao.

Baginya, Mansion Pangeran Xiao adalah tempat sementara yang bisa memberinya rumah sakit jiwa yang aman. Dan jika dia tidak memiliki kemampuan atau jika Xiao Tianyao tidak melihatnya menyenangkan matanya. Lalu, dia tidak punya pilihan selain pergi.

Setelah mandi, Lin Chujiu makan siang dan beristirahat sejenak untuk memberi dirinya waktu untuk mencerna. Lalu dia pergi ke kamarnya dan tidur untuk mempersiapkan diri saat dia merawatnya, Cao Lin, malam ini. Tapi ... ...

Rencana Lin Chujiu itu sempurna, namun kenyataannya sangat keras. Dia tidur hanya setengah jam, tapi tiba-tiba Zhenzhu membangunkannya karena Xiao Tianyao ingin menemuinya.

Sekarang, dia tinggal di Mansion Pangeran Xiao. Dia sedang makan gratis dan tidak membayar uang sewa. Jadi, jika tuan tanah memanggilnya, dia harus pergi dengan cepat.

Zhenzhu menyiapkan gaun untuk Lin Chujiu agar dia bisa berdandan, tapi dia dengan tegas menolak dan berkata: "Persiapkan yang biasa."

Seorang gadis berusia lima belas tahun masih berumur muda, jadi bagaimana dia bisa menolak mengenakan gaun bunga cantik?

Tidak meninggalkan pilihan lain. Zhenzhu hanya bisa menaruh lapisan tipis bedak ke wajah Lin Chujiu untuk memberi semangat dan membuatnya terlihat seperti wanita yang segar.

Untungnya, Lin Chujiu tidak menolak saat ini. Bagaimanapun, darahnya dalam kondisi lebih buruk karena racun kronis sehingga dia terlihat agak miskin.

Dengan bimbingan Zhenzhu dan Manao, Lin Chujiu tiba di Haotian Courtyard. Tapi, Lin Chujiu hanya bisa masuk setelah memberitahukan Xiao Tianyao.

Di dalam rumah, dinding, meja, dan kursi dilukis dengan warna gelap. Orang yang membosankan pasti akan merasa tercekik saat melihat tempat seperti itu.

Ketika Lin Chujiu masuk, dia melihat Xiao Tianyao mengenakan jubah hitam sambil duduk di dekat meja kerja. Penampilannya yang mendominasi terdengar mendekat dan membuatnya terengah-engah.