27

22.5K 1.7K 318
                                    

AWALI DENGAN VOTE!
AKHIRI DENGAN KOMEN!

YAK

Happy Reading

*****
"Nay udah siap?"Elang mengetuk kamar Nata.

"......"

"Nay?"

Nata dengan santai keluar dari kamar Senja.

"Yee dipanggilin juga."

"Nay bujuk Senja biar iku,tapi Senjanya gak bisa."Ucap Nata.

"Iya dia udah bilang katanya ada makalah yang harus dikumpulin besok,dan dia belum sama sekali."Ucap Elang.

"Emang bocah males ya gitu."Lanjut Elang.

"Gue denger bang!"Sahut Senja dari dalam.

"Emang iya."Sahut Elang.

"Yaudah next time Senja harus ikut."Ucap Nata menyembulkan kepalanya.

"Iya kak."

Akhirnya mereka berangkat,setengah jam baru mereka sampai di cafe Magnola.

"Nay pengin cepet cepet liat Bang Rio deh."Ucap Nata membuka pintu Mobil.

"Nay."Peringat Elang.

"Eehehe kan cuman kepo."Sahut Nata.

Nata turun."Eh."

"Dilepas dulu seatbelt nya."Elang melepas seatbelt Nata.

"Lupa."

Elang menggenggam tangan Nata dan masuk, Cafe cukup ramai anak muda,di meja pojok sudah ramai teman teman mereka,juga Mario.

"Yoo Pak Bos datang."Elvin lebih dulu menyadari keberadaan Elang dan Nata.

Mario menoleh dan bertos ria dengan Elang.

"Wehh ini Nata?"Tanya Mario menatap Nata.

"Hai Bang Rio."Nata tersenyum.

"Dohh mampus gak gue disenyumin."Ucap Mario.

"Yeee Anoa!"Kesal Elang mendorong wajah Mario.

"Hehh gue lebih tua juga,bener bener lo ya!"Kesal Mario.

"Heh El main toyor aja, kasian Bang Rionya."Ucap Nata.

"Kok?"Elang menggeram kesal.

Mario berdehem, dan mengejek Elang.

"Awas aja gue congkel tuh mata."Batin Elang.

"Udah inget sama gue?"Tanya Mario menatap Nata.

"Udah, Bang Rio sekarang tinggal dimana?"Tanya Nata.

"Ntar gue share location,lo kerumah gue."Mario mengedipkan matanya.

Nata terkekeh."Emm gak usah deh Bang El pasti tau kan?"

Elang menahan tawanya.

"Gemes banget ya lo."Mario mengacak pelan rambut Nata.

Elang melotot dan menepis tangan Mario.

"Tiati Mode Pms tuh."Celetuk Nano.

"Seenaknya aja lo!"Ketus Elang

"Ye lagian guee...."

Ucapan Mario terhenti karna bogeman diperutnya.

"Anjir lo Lang."Umpat Mario.

"Tamu gak dipersilahkan duduk malah bacot e lo."Ucap Elang membawa Nata duduk.

"Hampir aja."

Evanish (End)Where stories live. Discover now