58

12.5K 1.2K 336
                                    

Awali dengan vote!
Akhiri dengan komen!

Happy reading

******
Suara derap langkah berlari menggema di sebuah gang sepi dan gelap.

Elvin terus mengejar orang yang dia temui di depan toko buku tadi.

Langkahnya semakin cepat.

"Berhenti Lo woyy."Teriak Elvin.

Orang itu berhenti saat mendapati jalan buntu.

Elvin membungkuk mrngatur nafasnya.

"Hahh mampus lo jalan buntu."

Orang menatap Elvin datar.

"Lagian lo ngapain lari, gue cuman mau nanya kenapa lo lari dah."Heran Elvin.

"Btw lama gak ketemu kita, gimana kabar lo?"

"Gak usah sok baik lo!"Dingin Orang itu.

Elvin menaikkan alisnya."Gini mumpung gue ketemu lo, gue mau tanya. "

"Btw lo udah berubah ya?"

"Gue berubah buat hancurin seseorang."Sahut Orang itu.

Elvin tertawa."Lucu lo."

Orang itu maju selangkah."Lo tau cowo yang lo bully dan tindas dulu sama temen temen ko terutama Elang, udah berubah."

"Dan ya gue bakal turutin apa kata Elang dulu, Musnahin semua orang yang nindas kasar dan bully lo."

Elvin mengerutkan alisnya."Waitt lo gila apa ya? Kita cuma.... "Ucapan Elvin disela oleh orang itu.

"Bakal ada yang mati diantara kalian."Gumam orang itu.

"BANGSAT JAGA OMONGAN LO!"Elvin melotot.

"Apa takut?"Orang itu tersenyum miring.

"Korban selanjutnya."Setelah berucap seperti itu orang itu mendorong Elvin dan berlari pergi.

"Arghhh shit."

Elvin terdiam."Korban selanjutnya?"

~~~~
Elang terdiam di tempatnya, mengepalkan tangannya, tatapannya menajam.

"Arghhhh."Elang memukul meja keras.

"Gue juga nggak nyangka sih, bajingan emang."

"Lo tau dimana dia sekarang?"Tanya Elang.

Elvin menggeleng.

"Ternyata dia psikopat selama ini."Gumam Elang.

"Tapi kenapa dia jadi gitu, dia salah mengartikan maksud kita waktu itu."Ucap Elvin.

"Ini salah gue, kalian semua jadi kena."Sahut Elang bersandar pada kursi.

Elvin mengerti beban yang di tanggung Elang."Nggak bro, lo nggak sendiri."

"Gue yakin bukan itu satu satunya alasan dia."Ucap Elang.

Elang memijit pelipisnya."Kita nggak bisa anggap remeh orang itu."

"Bener, tapi kira kira apa motiv dia bunuh Cela?"Heran Elvin.

"Dia buat Cela sampe kayak gitu, dan masih teka teki apa hubungan dia sama si Cela."Ucap Elang.

Evanish (End)Onde histórias criam vida. Descubra agora