38 #KataEno

3.7K 248 36
                                    

Di closing, Lesti berduet dengan Noah.

"Abis iklan, dede tampil loh~ yakin?"

"Insya Allah., yakin. Dede baik-baik aja kok. Kakak pulang duluan aja~"

"Tapi mata kamu udah sayu gitu, capeknya keliatan banget. Pulang aja ya? Biar bang Ariel Noah nyanyi tanpa dede aja," gerutu Billar tersirat rasa cemas.

"Gak bisalah kakak~ kan pas gladi resik bareng sama dede. Udah kakak pulang aja ya~ besok pagi udah mulai syuting juga, harus istirahat."

"Jangan peduliin kakak, pikirin diri kamu. Pulang ya?~"

"Enggak. Udah ah bentar lagi dede ke panggung nih. Kakak pulang sekarang, Eno seret nih bosnya!"

"Iya bos pulang aja, percaya sama dede Lesti, dia tuh perempuan kuat. Gua juga sama khawatirnya, cuma kan kalian berdua harus sama-sama pikirin kerjaan masing-masing."

"Nah, Eno bener tuh~" setuju Lesti.

"Ya udah! Kakak pulang ya~ abis selesai nyanyi, langsung pulang. Teh Yuli, siaga terus buat dede!"

"Siap babang Billar!~" celetuk Yuli. 

"Kakak pulang~"

"Iya~ hati-hati di jalan~" ujar Lesti melantunkan lirik lagu oleh-oleh.

"Dinyanyiin dooong," seru Billar antusias. 

"Udah ah sana! Kakak juga udah keliatan capek banget tuh, langsung istirahat pas udah nyampe."

"Oke siap bintang kejora!"

Billar dan Eno pun melangkah pergi, Billar tak hentinya berbalik dan memberi lambaian, senyuman khasnya itu menular pada Lesti.

Setelah pria Medan tersebut benar-benar pulang, Lesti segera pergi mendekat ke panggung. 

"Masih kuat kan?"

"Kuat terus dong, kan banyak yang doain~"

Saatnya Lesti tampil dengan Noah sebagai penutup acara.

.
.




"Ya Allah., pusing banget, sakit banget perut dede," keluh Lesti setelah semua selesai dan kini berada di dalam mobil.

"Kita langsung pulang aja yuk, dede harus bener-bener istirahat, coba minum yang banyak~ tenang dan atur napas." Celoteh Yuli.

Mobil pun segera melaju untuk pulang.

Setengah jam perjalanan, akhirnya sampai di rumah.

"Iya dede ini baru sampe, ini baru aja rebahin diri di kasur~ kakak kok belum tidur?"

"Alhamdulillah kalo gitu. Kakak ini lagi makan, tadi nyuruh Eno beli nasi padang, eh adanya nasi goreng, ya udah deh gak apa-apa. Dede istirahat aja ya?"

"Oooh, enak dong nasgor~ mau ini juga."

"Mau? Sini kakak suapin~"

"Bisa aja! Kan jauh abang! Um dede mau istirahat ini~"

"Ya kali aja bisa di kirim lewat WA? Ya udah sana~"

"WAWA-an? Hahaha wawa-an~"

Keduanya tertawa.  

"Udah ah tidur sana~ abis ini juga kakak mau tidur."

"Jangan! Baru aja makan."

"Ya enggaklah, paling mau buka sosmed dulu bentar~"

"Ya udah, dede mau cuci muka, cuci kaki, terus tidur."

"Iya iya aturlah~"

"Iiiih, ya udah. Selamat malam kakak~"

Takdir Sesungguhnya | LESLARWhere stories live. Discover now