Awal pertemuan

25.4K 1.2K 2
                                    

Giana membawa motornya dengan kecepatan lumayan tinggi,dia sudah terlambat ke sekolah pasalnya hari ini dia akan ulangan

Tapi karna buru buru giana tidak terlalu memperhatikan apa yang didepanya hingga

BRUUKKH...

Giana menabrak sebuah mobil yang berhenti secara tiba tiba sehingga bagian depan motornya menjadi ringsek

" Sialan ni mobil ngapain coba berhenti secara tiba tiba kaya gini " Giana turun dari motornya lalu menghampiri mobil yang sudah di tabraknya tadi

TOK
TOK
TOK...

Pengendara mobil itu keluar,dia memakai kaca mata hitam dengan postur tubuh tinggi,kulit putih dan hidung mancung.Giana menelan salivanya,betapa tampanya lelaki di depanya ini namun giana mengenyampingkan kekagumanya itu

" Om kalau mau berhenti itu liat liat dong,ada orang di belakang atau engak " ucap giana menunjuk muka lelaki itu

Lelaki itu membuka kaca matanya " Kenapa kamu salahin saya ? " Jawabnya tanpa merasa bersalah

" Jelas salah om lah,om kan berhenti secara tiba tiba kaya gini,kalau gak bisa bawa mobil gak usah bawa mobil "

" Hehh bocah tenggil,ini salah kamu bawa motor kaya bawa dua nyawa "

" Udah deh om gak usah ngeles "

Lelaki itu menghela nafasnya " Mau kamu apa ?" tanyanya

Giana menarik tangan lelaki itu dan membawanya ke belakang mobil,dia menunjukan bagian depan motornya yang ringsek

" Om liat kan,motor saya picah gitu " ucap giana

" Terus ? " jawab lelaki itu menaikan sebelah alisnya

" Om tanya terus ? om gak mikir apa,om harus tanggung jawab dong "

" Kenapa saya harus tanggung jawab ? ini semua kan salah kamu "

" Loh kok salah saya "

" Iya lah, kamu kan bawa motornya ugal ugalan. Jadi kamu gak merhatiin apa di depan kamu,jadinya kamu nabrak mobil saya"

" Terus kenapa om berhenti secara tiba tiba kaya tadi ? "

" Suka suka saya dong,mobil mobil saya,jadi saya bisa berhenti sesuka dan semau saya "

" Om nyebelin banget sih "

Lelaki itu tersenyum tipis melihat wajah giana yang cemberut

" Saya ada urusan,saya pergi dulu " ucap lelaki itu lalu pergi meninggalkan giana begitu saja

" Om tanggung jawab dong,dasar gak ada ahklak" teriak giana namun lelaki itu tidak merespon dia memilih masuk kedalam mobilnya dan pergi meninggalkan giana yang meneriakinya

" Dasar om om tampan gak jelas, gak mau tanggung jawab "

" Ehh gak gi,dia gak jadi tampan dia itu menyebalkan gak berani tanggung jawab, padahal sudah jelas jelas dia udah salah "

Giana melihat bagian depan motornya yang ringsek,matanya sudah berkaca kaca

" Miky kamu lecet kan sekarang,maafin aku ya" ucap giana menggelus bagian depan motornya yang picah

Dia menamai motornya ini dengan nama miky.Motor itu adalah pemberian terakhir kakeknya sebelum kakeknya meninggal dunia makanya itu giana sangat menyanyangi si miky

My little wifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang