Rutinitas

12.7K 532 0
                                    

Giana sudah akan kembali dengan rutinitasnya yaitu kuliah dan masalah putranya dia titipkan kerumah orangtuanya atau tidak rumah mertuanya

" Giana,kamu gak kasian sama baby ? " tanya mahen,saat ini mereka sedang dalam perjalan menuju kampus

" Kasian lah mas,tapi mau di apain lagi ini kan juga kewajiban gia " jawabnya biar bagaimanapun statusnya adalah seorang mahasiswi selain menjadi seorang istri dan seorang ibu

Mahen tidak menjawab karena dia juga tidak tau harus bagaimana

" Aku turun ya mas,kamu hati hati " ucap giana mencium tangan mahen

" Iya sayang " jawabnya mencium kening giana

Giana turun dari mobil dan mahen menancap gas mobilnya meninggalkan pelataran kampus

" Wiihh morning mama muda " ucap caca yang baru datang

" Morning " jawab giana

" Kenapa baby gak lo bawa gi ? " tanya caca

" Lo gila, yakali gue bawa bawa anak gue kuliah " jawab giana menoyor kepala sahabatnya itu karena menanyakan hal yang lumayan tidak masuk akal

" Siapa tau kan "

" Dieem "


Setelah jam kuliah giana selesai dia langsung pulang kerumah mamanya untuk bertemu sang baby sekalian membawanya pulang

" Assalamualaikum " salam giana saat masuk

" Waalaikumsalam " jawab mona yang kini sedang mengendong cucunya itu

" Dia rewel ma ? " tanya giana

" Gak kok,dia anteng banget sama mama " jawab mona tersenyum dan sesekali mencium pipi baby andaru

" Sini ma,giana mau nyusuin kasian sehari ini gak nyusu " giana mengambil alih anaknya itu

" Makanya kamu buat susu cadangan buat baby " ucap mona

" Iya ma,gia ke kamar dulu " jawab giana dan berjalan menaiki tangga rumah menuju kamarnya








::::::::::::::::::::

" Assalamualaikum " salam mahen yang datang kerumah mertuanya

" Waalaikumsalam " jawab mona tersenyum pada menantunya itu

" Mereka dikamar " ucap mona langsung karna dia tau tujuan mahen kesini untuk apa

Mahen menganguk lalu berjalan menaiki tangga

Mahen membuka pintu kamar giana perlahan,setelah pintu itu terbuka dia melihat dua sosok yang sangat di cintai dan dia sayangi sedang tertidur dengan nyenyak.Mahen perlahan mendekat lalu mengelus pipi giana dan menciumnya kemudian dia beralih menatap putranya dan melakukan hal yang sama yaitu mencium pipi baby andaru

Bagi mahen ini adalah pemadangan yang sangat indah,pemandangan yang bisa menyejukan hatinya,pemandangan yang bisa meluapkan rasa capeknya begitu saja.Giana dan baby andaru adalah kekuatanya tanpa mereka berdua mahen tidak tahu harus bagaimana dalam menjalankan hidup

My little wifeWhere stories live. Discover now