Tulus Mencintai

11.3K 526 0
                                    

Kandungan giana sudah memasuki usia delapan bulan dan giana sudah cuti dari kuliahnya namun saat ini giana sangat tidak percaya diri karena berat badanya yang bertambah

" Gue harus diet mulai dari sekarang " ucap giana melihat dirinya didepan cermin

" Kenapa harus diet " tanya mahen yang tiba tiba muncul dibelakang giana

" Ihh mas ngangetin " ucap giana memukul lengan mahen

" Kamu mau diet ? " tanya mahen lagi

" Iya soalnya badan gia naik nih "

" Jangan ngaco giana "

" Gia gak ngaco, giana bener mau diet "

" Giana kamu itu lagi hamil,tidak baik untuk diet "

" Tapi badan aku gemukan mas "

" Emang kenapa ? "

" Nanti mas gak suka lagi sama gia " mata giana sudah berkaca kaca,dia takut kalau mahen akan meniggalkanya karena sudah tidak tertarik lagi padanya
" Gia takut mas akan ninggalin gia karna badan gia yang gemukan,mas gak tetarik lagi sama giana "

" Astaga giana kenapa kamu bisa berfikir seperti itu sih "

" Kan emang gitu,laki laki tuh kalau cewe udah gak menarik lagi pasti cewenya di tinggalin "

" Tau darimana ? " tanya mahen menangangkat satu alisnya

" Dari film yang gia nonton " jawab giana polos

" Mulai sekarang kamu jangan nonton film lagi, laptop kamu saya sita "

" Jangan gitu dong mas,itu hiburan untuk gia kalau mas ninggalin gia ke kantor "

" Lagian kamu pemikiranya jadi aneh aneh giana, mas gak suka "

" Emang mas gak malu punya istri gemuk ? "

" Kenapa harus malu ? giana kamu itu wajar kalau gemuk karna sekarang kamu sedang mengandung.Dan satu hal yang harus kamu tau,saya mencintai kamu apa adanya giana, saya mencintai kamu tulus tanpa ada syarat jadi jangan pernah kamu berfikir saya akan meninggalakan kamu di saat badan kamu yang gemukan,itu lucu giana dan itu gak mungkin "

" Beneran ? " tanya giana mengengam tangan mahen

" Iya sayang,saya tulus cinta sama kamu.Jadi baik kamu gemuk atau kurus saya tidak perduli,yang saya inginkan kamu dan anak kita itu selalu sehat " mahen mencium kening giana lalu berjongkok menghadap perut giana

" Papa sayang sama kamu dan mama kamu sayang,papa mencintai kalian tanpa syarat.Papa sayang sama kalian karna kalian adalah hidup papa " mahen mencium perut buncit giana berkali kali

Giana melihat mahen dengan mata berkaca kaca,dia sangat bersyukur menikah dengan lelaki sebaik dan sedewasa mahen " Mas hikss,gia sayang mas " ucap giana menangis

Mahen berdiri lalu merengkuh tubuh giana
" Jangan berfikiran kaya tadi lagi " jawab mahen lembut

" Iya mas " ucap giana mengeratkan pelukanya
" Tapi labtob giana gak jadi di sita kan ? "

Mahen melepaskan pelukanya lalu menyentil kening giana

Tuuukkk...

" Kalau itu saya tetap akan sita " ucap mahen dan giana hanya cengegesan dan kembali memeluk mahen erat

My little wifeWhere stories live. Discover now