Playlist: Ungu feat Andien - Saat Bahagia
3 tahun lalu...
Ditempat lain Cakra sedang berada dirumah adiknya Cendra. Saat meninggalkan rumahnya tadi dia hanya kepikiran Cendra. Pria tersebut kemudian menelpon adiknya mengabari bahwa dia ingin berkunjung.
Tok..tok..tok..
Cakra mengetuk pintu rumah Cendra. Terdengar langkah dibalik pintu lalu pintu tersebut kemudian terbuka. Menampilkan pria dengan perawakan yang tinggi. Cendra tersenyum. Cakra langsung menerobos masuk tanpa pemisi kemudian duduk disofa ruang tamu dengan wajah malas
"Tampang lo kenapa bang. Begitu amat" Tanya Cendra disertai cengiran
"Mau gue ambilin minum?" Lanjut Cendra
"Gak usah" jawab Cakra singkat. Cendra lalu duduk disofa sebrang berhadapan dengan Kakaknya
"Okay, jadi ada masalah apa? Aku tebak pasti berhubungan dengan Ayah?"
"Iya, Ayah mau menjodohkan gue. Gila kan. Gue gak bisa terima perjodohan itu Cendra, gue punya Annisa" Cendra mungut-mungut
"Gini. Memangnya sudah pasti si cewek yang mau dijodohkan dengan lo terima perjodohan ini"
"Mana gue tau"
"Ck..ck..maka nya jangan langsung marah atau kesel. Seharusnya tadi lo bicara baik-baik dengan Ayah. Jelaskan bahwa akan Cakra coba tapi jika kami tidak cocok maka perjodohan itu akan dibatalkan, begitu!"
"Maksud lo, gue harus selingkuh dari Annisa?"
"Enggak bang, ini cuman taktik. Kalau misalnya si cewek juga gak mau lebih gampang lagi atau kalau dia nya setuju, bujuk aja. Beri dia penjelasan kalau lo udah punya pacar" Ucap Cendra panjang lebar
"Ini cuman saran dari gue sih bang"
"Cukup bagus saran lo. Tapi gue kepikiran saran yang lebih brilian. Lo aja yang gantiin gue"
Seketika Cendra bangkit dari duduknya
"Sialan lo bang. Mending sekarang lo angkat kaki dari rumah gue. Lo juga baru hubungin gue kalo lo butuh bantuan, ckck. Bahkan nanyain kabar gue aja enggak"
Ucap Cendra sambil menunjuk pintu rumahnya
"Gue gak serius" ucap Cakra tenang. Setelah itu Cendra kembali duduk
"Ceweknya siapa sih sampai ketemu dulu aja lo gak mau"
"Hidup lo tuh nyaman Cendra. Jadi direktur diperusahaan, anak kesayangan dan bakal lebih nyaman lagi kalau lo menikah dengan cucu Andi Binaraja. Makin completed deh hidup lo" Cecar Cakra panjang lebar
"Itu juga karna gue harus merelakan mimpi gue jadi arsitek. Tunggu....lo bilang cucu Andi binaraja. Beliau kan termasuk orang yang disegani di Pangkep. Nama cucu nya itu siapa?"
"Andi Lyra"
"Gue agak familiar dengan nama itu, siapa yah" Cendra berpikir kemudian menemukan jawabnya
"Jangan bilang si ketua osis waktu SMA" lanjut Cendra
"Sepertinya iya. Tapi gue juga belum yakin itu memang Lyra yang kita maksud"
"Menurut gue lo beruntung banget bang kalau nikah sama si ketua osis itu. Secara dia paket komplit men. Tapi lo kan tipe cowok setia yang tidak akan meninggalkan Annisa" Ucap Cendra dengan senyum masam
"Kalau gitu dia buat lo saja. Menurut lo kan dia paket komplit"
"Model kayak gue gak cocok sama dia bang. Cocoknya memang sama lo. Udah gue haus"
YOU ARE READING
LOVE & CHOICE
General Fiction"If you have a choice between me and her, choose her because if you really loved me there wouldn't be a choice" ~Anonim~ Cakra dan Annisa telah berpacaran sejak mereka SMA. Namun takdir berkata lain hubungan yang di rajut selam...
