Enam - Penjelasan Lingga

419 59 14
                                    

Playlist : Momo Geisha feat Peterpen - Cobalah Megerti

3 tahun lalu...

"Cakra"

Cakra sedang melakukan jogging. Pria itu menoleh mendengar nama nya dipanggil. Dia melihat Andi harmia berlari kearahnya

"Ibu juga ikut lari" ucap Cakra.

"Tunggu Cakra, ada yang ingin Ibu bicarakan"

Ibunya berbungkuk memegang lututnya dengan napas pendek-pendek.

"Kita duduk disana saja" lanjut ibu nya menunjuk kursi taman. Mereka berdua kemudian berjalan menuju kursi tersebut

"Ngapai ikut lari sih Bu, kan bisa tunggu Cakra pulang kalau mau bicara"

"Kebetulan hari ini Ibu harus pergi senam, takutnya saat ibu pulang kamu sudah tidak dirumah"

Cakra mengangguk kemudian bertanya

"Soal pembicaraan kita semalam?"

"Kamu benar. Ibu..ibu mohon agar kamu setidaknya ikut kami makan malam dirumah Andi Abdul" Ucap Ibunya dengan segan

"Ibu tidak ingin hubungan mu dengan Ayahmu rusak karna perjodohan ini. Maaf ibu tidak bisa berbuat banyak padamu" Andi harmia berucap sambil menunduk. Cakra kemudian meraih tangan Ibu nya

"Ibu, tolong jangan berkata seperti itu". Andi harmia mendongkak menatap Cakra

"Ibu ingin melihat kamu bahagia Cakra. Tapi jika dengan jalan hubungan antara kau dan Ayahmu buruk, apakah kebahagiaan itu masih ada?"

Cakra bungkam. Mana mungkin dia bahagia didalam situasi seperti itu, pikirnya

"Baik, sekarang Ibu tidak akan memaksa atau memintah mu lagi. Semua kembali kepadamu Cakra" Ibu nya lalu berdiri hendak pergi namun langkahnya terhenti ketika mendengar ucapan Cakra

"Cakra akan ikut makan malam"

"Baik, siap-siap saja jam 7 malam"

Ibu nya lalu berjalan meninggalkan area taman. Cakra terdiam dikursi taman, pria itu tidak ingin melihat Ibunya sedih tapi dia juga tidak sanggup meninggalkan Annisa.

-0-

Lyra sampai di Makassar pukul 10. Sudah terhitung 1 jam dia menunggu kakaknya, Lingga di Mall. Lelah berkeliling perempuan itu memutuskan untuk menunggu Lingga didalam restoran.

Lingga melihat Lyra duduk dimeja sudut sebuah restoran. Adiknya terlihat cantik dengan outfit blazer berwarna dusty pink dipadukan dengan rok tutu warna hitam sedangkan hijabnya pashmina motif. Lingga tidak menyangka Lyra tiba-tiba memintanya bertemu tanpa janji sebelumnya bahkan wanita itu tidak mau dibantah.

"Lama banget sih, capek tau nungguin lo"

Ucap Lyra dengan raut muka yang dongkol.

"Salah siapa, langsung minta ketemu. Gue kan sibuk Ly" ucap Lingga disamping Lyra

"Lo kira gue gak sibuk. Lagian kalau janjian dulu, lo pasti banyak alasan"

Pelayan restoran datang mencatat pesanan mereka.

"Jadi mau bicarakan apa"

"Tentang hubungan lo dengan Annisa. Kenapa bisa Annisa berakhir nikah sama lo bukan dengan Cakra, kekasihnya. Lo kenal atau tau Cakra kan, dia adik tingkat waktu lo SMA. Atau jangan-jangan lo gak tau Annisa punya cowok " ucap Lyra dengan serius. Lingga terlihat menarik napas sebelum berucap

"Ceritanya panjang Ly. Gue tau siapa Cakra dan hubungan mereka berdua. Maka nya jangan sampai kakek dan Bapak sama Mama tahu"

"Jadi Annisa selingkuh gitu dari Cakra"

LOVE & CHOICEWhere stories live. Discover now