I.N.P -4-

35.9K 3.2K 133
                                    

~jangan meredupkan cahaya orang lain agar terlihat lebih bersinar,
Tetapi bersinarlah untuk menerangi jalan orang lain~
_i.n.p
✯✯✯

Arra terkejut, cepat-cepat ia menatap temannya itu, "Eh apa? Enggak kok."

"Tapi kok lo liat ke sana?"

"Nggak, cuma lihat luar kelas." Arra sedikit menggigit bibir bawahnya, Celine mengangguk sebagai jawaban.

Tak lama seseorang muncul dari ambang pintu seraya membawa beberapa buku di tangannya.

"Assalamu'alaikum..." Ucap Bu Sari.

"Wa'alaikumussalam, Bu..." balas beberapa murid di dalam.

"Sekarang ibu minta kalian buka halaman kemaren, kerjain, ya. Setelah bel kalian bisa istirahat, ibu ada rapat."

"O SIAP BU!" balas Bagas dengan nada keras.

Ersen yang merasa tak enak langsung menjitak kepala temannya itu, "Nggak sopan."


"Bukannya nggak sopan, gue orangnya emang suka jujur. Kan enak kalo jamkos."

"Bagas." panggil Bu Sari.

"Iya, Bu?"

"Jangan senang dulu, kalian ibu suruh ngerjain tugas. Bukan tiduran kalo jamkos."

Bagas menyengir kuda, "Iya, Bu. Siap dah."

Bu Sari mengangguk, "Baiklah, selamat mengerjakan. Permisi." pamitnya.

Kepergian Bu Sari, mendadak membuat kelas jadi ramai. Bukan mengerjakan tugas, justru mereka bermain-main tak jelas.

Arra yang merasa gak punya kegiatan pun mencoba mencari kesibukan.

"Eh iya, chat gue udah dibales belum ya sama Alvin?" gumam Arra lirih, agar kedua temannya tak mendengar.

Arra langsung mengambil hapenya, membuka satu room chat di sana, ternyata hanya dua centang biru yang ia dapat. Bukan Arra jika kehabisan akal, ia mencoba kembali mengirimkan pesan ke nomor yang sama.
_____
Partner masa depan♥

Hai Vin, ini Arra|
Save jangan lupa|
23.12

Vin, kok gak dibales si chat gue:(|
08.54

|G ptg.
08.55

Ck dasar.|
Mm.. jangan lupa save nomor gue|
Oh iya ntar pulang gue bareng sama lo|
08.55

|Pulang sendiri.
08.55

Ih jahat banget, aku gak mau tau|
Kita pulang bareng.|
08.55
Read
_____

'Yah diread doang' batin Arra kesal.

Detik kemudian, suara bel berbunyi, menandakan jika jam istirahat sudah menyambut.

"Ra, Cel, ayo buru rame kantinnya." ucap Adel yang tergesa-gesa. Mungkin efek kelaparan.

"Iya-iya, nggak santai lo." balas Celine tenang. Sedangkan Arra masih mendumel-dumel tak jelas menatap hapenya.

I'm Not Parasite [END] PROSES PENERBITANWhere stories live. Discover now