Celebration pending (29)

571 64 2
                                    

"Aku membenci sebuah benalu, parasit dan manusia munafik."

(Author **** POV)

Skandal merupakan syarat untuk mencapai seseorang menjadi gagal. Bukan berarti mereka akan miskin mendadak, tapi ungkapan sebagai orang rendahan tanpa pendidikan membuat siapapun akan terganggu dsn risih. Hal itu berlangsung pada Taehyung yang nyatanya berusaha menutupi masalahnya ini.

Dia punya skandal dan itu banyak. Membuat namanya sering muncul di internet karena kabar media dan ayahnya. "Aku tidak pedulikan apa dan usaha ayah untuk menjauhkan ku dari rumah itu. Aku tidak minat untuk tinggal disana selain anakmu minggat atau pun mati di tanganku, mungkin saja rumah itu bisa aku pertimbangkan sebagai harta kekayaanku juga." Taehyung menyesap teh manis di malam harinya, berbeda sekali dengan minuman dari wanita di depannya yang merupakan Soju. Taehyung juga heran kenapa ada banyak yang suka minuman mabuk itu.

Nana semakin terbuka dengan jalan pemikiran Taehyung, dia juga terpukau dengan tingkah anak sahabatnya itu. Siapapun akan menangis kala melihat seorang anak memainkan pistol dan berambisi membunuh anak orang lain, dia memikirkan bagaimana nasib suaminya yang malang. Ditinggalkan satu anaknya, istrinya dan akan ditinggalkan hal sama seperti kedua kalinya.

"Kau rancu dan aku suka, tapi apakah kau tidak berfikir kalau ibumu menangis di akhirat. Melihat bagaimana putranya yang tak jauh dari seorang mafia atau preman pembunuh yang menakutkan." Dengan santainya dia memberikan potongan daging miliknya untuk Taehyung, dia juga melihat bagaimana Seokjin yang tegang. Padahal dia lebih banyak diam dan hanya mendengarkan Taehyung juga wanita itu bicara. Sebagai keponakan yang baik Taehyung membagi roti sandwich nya, "makanlah hyung.... Jangan terlalu tegang. Tetaplah santai dan aku tidak akan kemanapun." Nada rayuan seperti pemuda bicara dengan kekasihnya.

Mendadak perut itu terasa mual dan wanita itu tersenyum, yang di lakukan oleh Taehyung sama halnya dilakukan oleh Hera temannya. Bukan berarti keduanya mengalami penyimpangan tapi lelucon di masa lalu para orang tua seperti itu, terkadang sahabat dekat bisa dianggap sebagai lebih dari kekasih dan mengalahkan segalanya. "Katakan padaku kalau kau sebenarnya ingin menjadi normal seperti lainnya. Lalu bagaimana? Apakah kau mau pertimbangkan penawaran ku? Berdamai dengan putraku dan aku akan membujuk ayahmu menjadikanmu pewaris juga. Setidaknya kau tidak membuat Hera menangis melihat keadaan mu sekarang." Setelah berkata enteng dia menghabiskan satu gelas kecil langsung habis.

Bau alkohol menjadi dan Taehyung terbatuk karenanya. "Berkali-kali kau mengatakan hal itu, apa kau pikir ibuku akan ingat aku di akhirat? Yang aku pelajari di sekolah kalau orang yang meninggal tidak akan ingat siapa dia saat hidup. Hanya peradilan yang akan mereka dapatkan di hadapan Tuhan." Dalam sekejap teh manis di depannya hampir habis, tapi Taehyung mengangkat tangannya dengan tenang sembari menunjukkan gelasnya yang tandas. Bermaksud memesannya lagi, membuat Seokjin mengingatkan bahwa kadar gula seseorang tidak boleh lebih per hari.

"Katakan padaku kau kesini untuk membujukku, memaksa kakakku juga untuk membawaku ke sini. Demi apa? Demi anakmu yang manja itu bukan, selama ini aku sudah menjalani kehidupanku penuh adrenalin. Tapi jujur, saat melihat Jungkook anakmu darahku menjadi mendidih." Taehyung akui itu, dia awalnya ingin membunuh tapi entah kenapa tangannya selalu gagal melakukannya. Jika bisa dia ingin mengakhiri semua dengan baik tanpa ada hambatan. Wanita itu hanya meremat botolnya seperti menahan kesal, dia menuruni sifat suaminya. Meski beberapa fisik menuruni Hera, pria yang tampan dengan akal bad boy.

Siapapun akan merasa bahwa harta segalanya. Tapi Taehyung menginginkan adiknya mati untuk segalanya. "Sepertinya kau sulit di bujuk, aku ingin mengatakan padamu kalau aku hendak menggugat ayahmu. Setidaknya kau perbaiki hubungan kalian dan Jungkook bisa aku bawa, dia menahan putraku dan aku sama sekali tidak suka."

Descendant (Sad Story Vkook) [END]✓Where stories live. Discover now