Madness.

1.9K 298 41
                                    

VOTE FIRST!

•-•-•-•







"Bagaimana?"

"Masih tidak bisa dihubungi," balas Justin khawatir dengan jari-jari tangannya yang sedang mengotak-atik ponselnya untuk menghubungi Joe yang tiba-tiba tidak bisa di hubungi.

Mereka menghubungi Joe karena ada laporan darurat sebuah ledakan misterius yang terletak di perbatasan California dan Arizona, tepatnya di kawasan wilayah hutan belantara yang lumayan jauh dari jangkauan kota, yang membuat mereka sangat panik adalah alat pelacak yang Joe berikan pada Zea aktif di tempat yang sama sebelum satu jam adanya laporan di daerah setempat dan berlanjut ke pusat.

Khawatir Zea tidak akan selamat karena mungkin ada di tempat ledakan itu karena titik alat pelacak yang aktif juga ada di sana.

Mereka berdua percaya itu adalah gedung Abrarenergion yang pernah Zea dan juga timnnya investigasi dan yang Zea maksud. Michael dan juga Justin tidak mempunyai harapan lagi dengan kantor kepolisian yang menjadi tempat Zea dan juga timnnya bertugas, entah itu menanyakan atau mencari tahu lagi semuanya hanya akan sia-sia, Zea dan timnya seakan memang kehilangan mereka direncanakan.

Michael dan juga Justin bahkan tidak pergi ke kantor hari ini karena kebetulan memang tidak ada tugas, mereka bahkan tidak memberi tahu sedikitpun yang bersangkutan dengan hal ini pada kantor mereka.

Inginnya mereka akan mencari tahu lebih lanjut tentang Zea di saat seperti sekarang karena luangnya waktu, tapi mereka malah mendapatkan kabar seperti ini, bukannya mereka tidak bersyukur karena ada kemajuan besar dari apa yang mereka lakukan selama ini tapi keadaan Zea juga penting. Tidak ada yang tahu dan tidak ada yang menjanjikan Zea mereka akan selamat.

"What should we do now?" Tanya Justin pada Michael, mereka berdua terlihat frustasi karena tidak dapat bergerak bebas karena hanya mereka yang tahu tentang hal ini.

Michael mencoba menutup matanya perlahan untuk berpikir sejenak, jika mereka memberikan bukti ini kepada pihak kepolisian, mereka tidak akan peduli dengan Zea, tapi hanya akan menggunakan bukti yang mereka berikan untuk kasus ledakan gedung Abrarenergion.

"Tidak ada, semuanya akan sia-sia," balas Michael pelan.

Masalah lain adalah mereka tidak bisa menjangkau gedung Abrarenergion untuk sekarang, semuanya sama akan menjadi sia-sia jika transportasi yang mereka punya hanya mobil, hanya akan membuang  waktu dan semuanya akan terlambat. Menggunakan transportasi udara pun mereka tidak punya bahkan hanya izinnya sekali pun.

Orang tua bahkan kerabat Zea juga sudah mereka kabari bahwa Zea ingin istirahat sejenak dari semuanya, tentu mereka khawatir dan bertanya-tanya kenapa putri sulung mereka sampai ingin istirahat sejenak sampai selama ini, sementara Michael dan Justin tidak bisa menjawab satu pertanyaan itu, dan sekarang? Jika Zea benar-benar tidak selamat, alasan apalagi yang ingin mereka katakan?

"Kau tau Mic? Kita adalah sahabat yang paling tidak berguna," gumam Justin yang sudah duduk di sofa dengan wajah putus asa.

Akan serba salah jika bergerak ke segala arah, mereka juga bisa tertangkap karena menyembunyikan barang bukti dari sebelum kejadian besar sekarang dan kebungkaman mereka.

Netra mereka berdua teralih pada televisi yang sedang menyiarkan berita terkini yang membahas tentang ledakan misterius yang sudah di ketahui, siaran berita tersebut menerangkan bahwa apa yang Michael dan juga Justin tebak memang benar. Ledakan misterius itu berasal dari gedung utama Abrarenergion.

Organisasi yang sudah lama di tutup oleh pemerintah Amerika serikat karena kasus yang Abraham lakukan pada masa lalu, tidak ada hal lain yang dijelaskan di dalam berita itu setelahnya mengenai hal yang bersangkutan dengan Abrarenergion lebih jelas dan mengatakan akan menelusuri lebih jauh.

MORTIFERUMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang