OXYGENA - 14

34.5K 3.5K 287
                                    

HOLAA! MASIH ADA YANG STAY DI SINI NGGAK YA?

MAKASIH SEBELUMNYA, LOVE U <3

Kening Lyvia berkerut heran dengan kedatangan sosok tinggi yang tengah berdiri tepat di belakangnya dan Drake

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Kening Lyvia berkerut heran dengan kedatangan sosok tinggi yang tengah berdiri tepat di belakangnya dan Drake. Itu dia dulu si bocah kecil penakut yang selalu bersembunyi di dalam rumah besarnya. Sekarang tumbuh menjadi lelaki pemberani. "Noah ...."

Urat yang tercetak jelas di leher milik Noah, sudah membuktikan seberapa kesal lelaki itu saat Drake dengan tak tahu dirinya menyakiti Lyvia. Bertahun-tahun Noah menjaga Lyvia bak seorang ratu. Sekarang, dengan kedua matanya sendiri melihat seseorang menyakiti Lyvia, Noah tak lagi bisa menoleransi akan hal itu.

Kembali mengambil selangkah agar dapat perlahan menarik pergelangan tangan Lyvia ke belakang tubuh tingginya. "Tetep di belakang gue, Lyv," katanya yang hanya bisa didengar oleh Lyvia.

Jika Lyvia lihat, Noah saat ini benar-benar marah. Baru kali ini melihat lelaki yang dengan terlihat santai menyecap permen tinggal secuil itu dalam mulutnya kesal bukan main.

Noah tipikal orang yang cenderung santai dengan sering melontarkan canda tawa, dan pemilik senyuman manis. Tapi Lyvia masih bisa membedakan raut lelaki itu antara bercanda dan serius.

"Noah, gue bisa selesaiin ini sendiri," bisik Lyvia yang masih berada di belakang tubuh tinggi Noah.

Kedua telinga itu bahkan menulikan segala suara yang keluar dari bibir Lyvia. Mungkin lain kali Noah akan menurut, tapi jika ini menyangkut kekerasan seseorang pada sahabatnya itu, Noah tak bisa lagi tinggal diam.

Saat sebuah kekehan menyebalkan itu kembali terdengar, berasal dari mulut brengsek milik Drake. Beradu tatap dengan Noah, saling melemparkan rasa ingin menghabisi satu sama lain.

"Ini cowok ke berapa yang tidur sama lo Lyv?"

Bugh!

Bahkan Noah yang penuh dengan kesabaran pun tak lagi bisa menahannya. Dengan segala perasaan kesalnya, berhasil melayangkan pukulan tepat mengenai sudut bibir Drake. Darah segar sudah menampakkan dirinya dari situ.

"Ini cewek Bro, lo ngerti lawan lah. Jangan jadi cupu, jaga bicara lo." Terdengar santai, tapi dalam hati Noah sungguh ingin mengakhiri lelaki yang lebih pendek darinya ini.

"Lyvia minta baik-baik buat hapus video temennya dari HP lo, itu aja. Jangan sampai gue bikin lo masuk ke rumah sakit sekarang juga," sambungnya. Tatapan pada kedua mata elang itu menajam. Menusuk bagaikan belati yang sudah diasah beberapa kali.

Diusapnya kasar sudut bibir miliknya, membalas tatapan itu dengan sengit. "Gue jadi makin penasaran, senikmat apa sih, lo, Lyv. Sampai bisa bikin banyak cowok takluk."

Kali ini kesabaran Noah benar-benar berada di ujung jari. Lelaki dengan rahang yang sudah mengeras itu mulai melayangkan beberapa kali pukulan keras. Menjadikan wajah Drake seolah samsak. Sedangkan Drake? Lelaki itu ingin membalas, tapi Noah tak memberikan sedikitpun celah.

OXYGENA [COMPLETED]Where stories live. Discover now