25. Flashback, Dari Micha ke Jessie

217 39 0
                                    

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.


























Mereka berdua, lebih tepatnya kedua orang tua Micha terdiam mendengar penuturan wanita tersebut.

"Apa anda yakin?" Tanya ibu Micha memastikan.

Wanita itu mengangguk, menatap suaminya yang berada di samping. "Boleh kan?" Suaminya ikut mengangguk memberi ijin.

"Tapi dengan syarat kalian harus memberikan uang pada kami, bagaimana?" Ayah Micha memberi syarat.

"Apa maksudmu?" Tanya istrinya.

"Aku sudah terlalu terbebani dengan anak ini, apalagi dengannya yang sakit sakitan. Kenapa saat ada yang mau memungut anak ini tidak kita mintai uang atas biaya selama dia hidup bersama kita." Jawabnya sangat enteng.

"Kau sudah gila! Ini anak kita bukan anak orang lain!" Marah sang istri tidak terima.

"Baik saya akan memberikan uang pada kalian tapi, setelah itu kalian tidak memiliki hak sedikitpun atas anak itu." Sahut daddy.

Ayah Micha terlihat puas dengan jawaban daddy. "Baik, saya setuju." Balasnya dengan senyum sumringah.

"Kalau suatu saat nanti anda menganggu kami dan ingin putri anda kembali saya tidak akan terima, mulai hari ini dia adalah anak kami bukan anak kalian!"

Setelah itu daddy dan mommy mulai mengurus semua berkas berkas adopsi juga mengalihan nama dan akte kelahirannya.

Mereka tidak akan membuat celah untuk kedua orang tua Micha bisa mengambil kembali putrinya itu suatu hari nanti.

Mengganti namanya menjadi Dhania Jessie Dreonvalent anak ketiga dari Aryana Jaafar Dreonvalent dan Nindyana Ajeng Dreonvalent.

Mengenalkan dengan kedua saudaranya dengan status kembaran juga yang sempat tinggal bersama bibinya.

Saat mengganti nama dan juga akte kelahiran, ibu Micha sempat tidak terima karena naluri ibunya muncul.

Sempat ada perdebatan pada kedua pihak bahkan ibu Micha mengancam akan melaporkan mereka pada polisi.

"Sekarang anda bilang adalah ibunya? Kemarin kemarin anda kemana, saat suami anda ingin menjual Jessie? Anda malah menyetujuinya bukan?!"

Pernyataan itu terlontar dari mulut mommy yang sudah kesal pada wanita di hadapannya itu.

"Suami anda juga sudah menerima uang dari suami saya, anda dan keluarga sudah tidak berhak atas Jessie. Bukannya itu yang di sepakati?!"

"Mulai hari itu nama dia Jessie bukan Micha, dia putri saya dan suami saya bukan lagi putri anda, ingat itu!"

Keluarga kandung Micha belum juga menyerah, apalagi ayahnya. Dia terus meminta uang pada Jaafar dan mengancam nyawa anak anaknya, ingin sekali Jaafar memenjarakan laki laki yang gila harta itu. Tapi, sang istri melarang dan meminta mereka untuk pindah saja.

Permintaan itu di setujui, mereka pindah ke kota lain, orang tua kandung Micha juga tidak tau keberadaan mereka, ayahnya tidak peduli yang penting dia sudah hidup enak dengan harta dan uang dari Dreonvalent.

Begitu juga pasangan Dreonvalent mereka bahagia tinggal bersama ketiga anaknya tanpa ada yang tau rahasia mereka sebenarnya.




















Begitu juga pasangan Dreonvalent mereka bahagia tinggal bersama ketiga anaknya tanpa ada yang tau rahasia mereka sebenarnya

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

— vienyxxx

Ada yang masih baca sama nungguin nggak?

Maaf banget kalau jarang update

Dreonvalent Twins ✓Donde viven las historias. Descúbrelo ahora