Rencana Berlibur

5.8K 325 3
                                    

Saat ini Auraline sedang merakit lego bersama Tiffany di atas ranjang rumah sakit, tadi saat Tiffany mengabari ingin datang menemaninya di rumah sakit Auraline mengeluh bosan dan meminta dibelikan lego agar dia punya kesibukan, karena sejak gadis ...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Saat ini Auraline sedang merakit lego bersama Tiffany di atas ranjang rumah sakit, tadi saat Tiffany mengabari ingin datang menemaninya di rumah sakit Auraline mengeluh bosan dan meminta dibelikan lego agar dia punya kesibukan, karena sejak gadis itu dirawat dirumah sakit dia hanya berbaring tanpa kegiatan yang sangat membosankan.

"Ko bisa lu kepikiran beli Lego buat ngilangin rasa gabut?" Tanya Tiffany bingung dengan pola pikir Caralya saat ini yang menurutnya sangat berkebalikan dengan pola pikir Caralya dulu.

"Gak tau deh, tiba-tiba gue mau merakit lego aja gitu biar gak bosen disini" jelas Auraline dengan santai, pasalnya gadis itu memang suka sekali berpikir hal diluar nalar.

"Kemana temen lu?" Tanya Tiffany dengan nada menyindir sambil melihat sekitar dan tidak menemukan keberadaan Agam.

"Dirumahnya, oh iya lu masih ngambek fan?" Tanya Auraline meledek.

"Gak, biasa aja" jawab Tiffany ketus lalu kembali fokus merakit lego.

"Yakin? Masa sih?" Ledek Auraline sambil mencolek dagu Tiffany.

"Ih apa sih, gue bilang kan biasa aja, ngapain juga gue ngambek kaya anak kecil aja" kesal Tiffany sambil menepis tangan Auraline.

"Iya deh iya, gue minta maaf ya soal kemarin. Gue gak bermaksud ngusir lu ko fan, gue cuman nyuruh lu untuk istirahat aja agar lu gak ikutan sakit, gue sedih kalau lu ikut sakit cuman karena nemenin gue nantinya" ucap Auraline menjelaskan.

"Iya gue paham ko" ucap Tiffany datar.

"Oke mana senyumnya, gue mau liat" ucap Auraline sedikit memaksa.

"Gak" ucap Tiffany tegas sambil menatap Auraline kesal.

Auraline berusaha menahan tawanya saat melihat ekspresi wajah yang dikeluarkan Tiffany saat ini, yaampun lucu sekali temannya ini.

"Sampai kapan ya gue dirawat di sini?" Tanya Auraline pada Tiffany.

"Kalau besok saat pengecekan lu udah membaik, kemungkinan lusa udah boleh pulang " jawab Tiffany.

"Ko lu bisa tau?" Tanya Auraline bingung.

"Tadi gue tanya ke suster disini" jawab Tiffany yang hanya ditanggapi anggukan paham Auraline.

Setelahnya mereka pun mulai fokus merakit lego bersama tanpa ada percakapan lagi, hingga akhirnya lego berhasil dirakit.

"Yaampun lucu banget" ucap Auraline sambil memandang dengan bangga lego hasil rakitannya.

Explore The Novel World Where stories live. Discover now