27. Kebusukan Zia

138K 18.1K 3.8K
                                    

"LIIOOO!!!!" Teriak Luna balik setelah melihat Lio berlari kearahnya.

"Hay Luna!" Sapa Lio saat sampai didepan Luna.

"Hay Lio!! Lio kenapa tidak jenguk Luna!!" Kata Luna cemberut kesal

"Maaf Luna! Saat itu aku sudah kesana dengan anak BM lainnya.. Tapi kamu sudah tidur! Sama bang Aron gaboleh dibangunin!" Jawab Lio bersalah kemudian ikut kesel setelahnya. Luna hanya mengangguk mengerti

"Maaf yah hehehe" kata Luna

"Iya, kamu udah sembuh belum?" Tanya Lio

"Belum! Nih liat aku pake tongkat!!" Jawab Luna cemberut menunjukkan tongkat yang dipakainya

"Susah gak pake tongkat?" Tanya Lio polos. Diangguki Luna

"Susah! Lio mau coba?" Tanya Luna

"Boleh?" Tanya Lio polos. Luna mengangguk lalu menyerahkan tongkatnya setelah berpegangan pada Lexa.

"Ternyata susah yah? Ini aku kembalikan! Aku gasuka!" Kata Lio setelah mencoba berjalan pake tongkat

"Luna mau aku gendong aja nggak? Biar ga susah jalannya?" Tanya Lio. Luna mengangguk semangat

"Mau!! Mau!!" Jawab Luna ceria. Lio tersenyum lebar lalu mulai menggendong Luna dipunggungnya. Lexa hanya dengan pasrah membawa tongkat Luna setelah melihat mereka berdua.

"Lio? Kenapa jantung Luna berdebar yah?" Tanya Luna memiringkan kepalanya kearah Lio.

"Aku gatau! Aku juga gitu!! Apa karna kita masih hidup yah?" Jawab Lio bingung menoleh kearah Luna

'Astaghfirulloh... sepertinya ni dua bocah harus dikasih ajaran orang dewasa dah!' Batin Lexa pasrah

~~~~~~~

"Oke guys!! Berhubung nih acara udah selesai!! Gw ama nih Cianjur mau kasih tontonan gratis buat kalian!! Mau kagak nih?! Baek loh kita!!!" Seru Nardo diatas panggung selaku MC acara bersama Cia!

"Yo'i ini tuh kejutan buat seseorang yang selama ini sangat baik pada kita tanpa kita sadari.. ya kan Zia? duh sorry banget yah selama ini kita udah berpikir buruk tentang lo!! Kita gatau kalo lo itu hanya korban!" Kata Cia dengan akting bagusnya

"Gapapa kok Cia.. Aku ngerti.. yang penting kalian semua sudah tau siapa yang jahat sebenarnya.. Aku seneng kalian sudah sadar" Jawab Zia dengan sok manis. Nilam dkk tersenyum manis pada Zia banyak juga yang memuji Zia karna hati tulusnya

'Anying!! Jyjyk!!' Batin Nanda dkk dan Lexa dkk

"Nah!! Karna itu! Sebagai permintaan maaf kita! Kita mau kasih kejutan buat lo! Semoga suka ya!!" Seru Nardo dengan semangat

"Iya tuh! Lo harus suka karna kita buatnya susah!!" Kata Cia yang serius tapi dianggap semua orang sebagai bahan bercandaan

Lalu di Layar besar yang ada dipanggung, terputarlah Vidio kejadian di roftoop dimana Zia menusuk dirinya sendiri lengkap dengan suara Luna yang teriak ketakutan. Mereka belum bisa mencerna apa yang ada tapi sudah muncul lagi beberapa gambar Zia yang berpakaian seksi sedang bermesraan dengan Om2 tidak hanya satu tapi banyak foto dengan lelaki yang berbeda (dapat dari Aron). Lalu Zia yang berbicara kepada seorang perempuan paruh baya yang membahas kalo mereka akan terus menguras harta Nilam dkk (Mereka mendapatkan Video itu dari Zidan yang dengan baiknya mau membantu mereka, karna sudah muak juga dengan si Zia).

Mereka semua yang ada disana terdiam syok. Bahkan Feby sudah jatuh berlutut saking tidak percayanya. Nilam dengan pandangan kosong menatap Luna yang sedang digendong Lio (Luna merengek capek berdiri jadi dengan baik hati Lio kembali menggendongnya).

"NGGAAKK!!" teriak Zia tiba-tiba. Mereka semua memandang Zia dengan Tajam dan sinis

"I-itu ng-ngak b-benar!!" Sangkal Zia ketakutan

"KALIAAN!! KALIAN PASTI MERENCANAKANNYA KAN!! KALIAN MENJEBAK GW!! DASAR SIALAN!!" teriak Zia marah menunjuk Nanda dkk dan Lexa dkk.

"ITU TIDAK BENAR!!! KALIAN PASTI MAU MEMFITNAH GW KAN!! DASAR JAHAT KALIAN!!" teriak Zia histeris

"N-nilam hiks p-percaya sa-ma aku hiks aku gak gitu!" Tangis Zia mencoba membujuk Nilam yang masih terdiam menatap Luna

"Hiks hiks K-kalian harus Per-caya sama akuu hiks me-mereka ha-nya mau n-nuduh aku hiks hiks" kata Zia kepada Nilam dkk tapi mereka hanya terdiam dengan pandangan kosong dan Zidan yang sudah muak menatapnya malas.

"Udah deh! Udah ketahuan juga! Masih drama aja lo" kata Zidan malas lalu pergi dari sana cari tempat duduk. Capek dia berdiri!

"Hiks enggak k-kalian gak bisa percaya hiks kalian harus per-caya sama aku" bujuk Zia.

Zia yang melihat mereka masih diam dengan pandangan kosong sangat geram! Dia menghampiri Luna yang saat itu digendong Lio lalu mendorong mereka dengan kasar. Lio yang belum siap tidak bisa menjaga keseimbangannya membuat mereka berdua terjatuh.

"LO!! LO PASTI JEBAK GW IYA KAN!! DASAR JALANG SIALAN!!" teriak Zia menunjuk Luna yang sedang menangis kesakitan.

VILLAIN or PROTAGONIS [Selesai]Where stories live. Discover now