27.|| BERITA MENGEJUTKAN

106K 8.8K 466
                                    

⚠️WARNING⚠️

Jangan salah lapak / atau menyebut karakter cerita lain di cerita ini. Mohon belajar menghargai hal sekecil apapun itu!🐣

Dan

Jangan lupa vote dan komen!!

Pliss jangan jadi siders, hargai author!!
.
.
.

Pliss jangan jadi siders, hargai author!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Part 27| BERITA MENGEJUTKAN

*****

Diruangan yang minim cahaya seorang pria paruh baya berdiri sembari menatap tajam sepuluh orang pria yang berjejer dihadapannya. Mereka semua menunduk tak mampu menatap wajah bosnya.

"Dimana anak itu, kenapa selama satu bulan terakhir aku tidak mendapat kabar darinya!" tanya pria paruh baya itu dlbernada dingin.

Semua terdiam, tak ada jawaban dari mereka membuat pria paruh baya itu semakin marah.

"JAWAB!!" bentaknya.

Salah satu dari mereka memberanikan diri membuka suara "K-kami juga tidak tau tuan. Dia menghilang seperti ditelan bumi--"

Bugh

"Bodoh, bego, tugas kalian hanya mengawasi bocah ingusan saja kalian tidak becus. Apa selama ini gaji kalian kurang hah? Atau kalian mau saya pecat!!"

"TIDAK TUAN!" jawab mereka serentak.

"Kalau begitu bekerjalah dengan benar. Kalian hanya bermodalkan badan besar tapi bego, CIH!" decih pria paruh baya itu.

"Saya ingin informasi tentang bocah itu besok pagi. Jika kalian tidak menemukannya, maka bersiaplah untuk dipecat!" ucapnya lalu melenggang pergi meninggalkan mereka yang hanya menunduk diam.

"Sialan, gara-gara bocah bodoh itu, tuan menjadi marah pada kita!" ucap salah satu dari mereka.

"Benar, rasanya aku ingin membunuhnya saja. Menyusahkan!" lanjut yang lainnya.

"Sudahlah, jika kalian terus berdebat seperti ini, bagai mana kita bisa menemukannya!" lerai salah satu dari mereka.

*****

Aurora dan kedua temannya yang baru saja datang terheran saat melihat segerombolan murid berlari kearah mading. Sepertinya ada berita penting pagi ini.

"Ngapain mereka pada ngumpul disana?" tanya Jessi heran.

"Iyya, tapi kayaknya itu pengumuman penting deh. Liat aja, pak Sastro sampai kewalahan menangani mereka!" ujar Cica saat melihat pak Sastro salah satu satpam terlihat kewalahan menahan mereka.

ARION [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang