5

455 75 3
                                    

David duduk termenung di sofa dengan pikiran mengudara mengumpulkan kepingan ingatan.

Saat itu dia berada di sebuah restoran yang menyajikan menu makanan Indonesia, kegiatan yang sering ia lakukan saat merasakan kepenatan dan kekosongan hati. Di sanalah ia akan duduk menyendiri mengenang masa indah yang pernah di lalui.

Sudah enam tahun david menghabiskan waktu di LA jauh dari kehidupan lamanya. Di sini dia merasa sendiri dan kesepian, ia sangat rindu hidupnya yang dulu.

Terutama kenangan indah saat bersama seseorang yang sangat spesial di hatinya, ya dia selalu merindukan sosok itu. Namun apa yang terjadi entah mengapa ia berakhir pada sebuah kamar dengan seorang perempuan yang tidak di kenal.

"Tuan!" suara seorang lelaki berjas hitam menyapa membuat lamunannya buyar.

Tatapan david berubah tajam seakan menghunus penuh kemurkaan.

"Ke mana kalian saat itu!" hardik david membuat lelaki yang ada di hadapannya bergetar ketakutan.

Lelaki bernama jimin itu menunduk, tak mampu menatap sang tuan.

"Maaf atas kecerobohan kami tuan, kami lengah. Dan kehilangan jejak Anda," jelasnya dengan nada gugup.

David mengeram marah mengeratakan giginya.

"Karena kebodohan kalian aku terlibat skandal," teriaknya dengan suara membahana memenuhi ruangan.

"Maafkan kami tuan," ucap sang bodyguard terdengar penuh penyesalan.

David mengalihkan pandangannya rasa amarah menguasai dirinya. Kelalaian pengawalnya telah membuatnya masuk ke dalam masalah besar.

David menarik napas panjang mencoba berpikir dengan tenang. Sebenarnya ini bukan murni sepenuhnya salah pengawalnya, dialah yang tidak suka jika di kawal dan di awasi terlalu ketat oleh bodyguard, ia tidak terbiasa merasa privasinya terganggu.

David kembali melayangkan tatapan tajam pada sang pengawal.

"Apa yang kalian dapatkan?" tanya david memasang wajah dingin.

Jimin yang tertunduk takut mengangkat pandangannya menatap sang bos terlihat tak sabar dengan informasi yang akan dia sampaikan.

"Tuan kami sudah mencoba memeriksa semua rekaman cctv saat kejadian itu, tentang apa yang terjadi namun semuanya menghilang."

"Menghilang! Bagaimana bisa!" sembur david

Jimin hanya tertunduk, tak ada jawaban yang bisa dia berikan.

"Lalu bagaimana bisa mencari bukti, jika ini semua hanya rekayasa!" murka david

Tubuh jimin semakin bergetar takut, tuannya semakin murka saja mendengar semua laporannya.

"Kami akan segera menemukannya."

"Ini pasti ulahnya. Siapa lagi jika bukan dia, dia juga berkuasa untuk melakukan ini semua."

"Apalagi yang kalian dapatkan? Apa kalian sudah mengetahui siapa perempuan itu?"

"Sudah tuan," jawab jimin kemudian mulai menjelaskan.

"Nama gadis itu, jihyo annisa, dia berasal dari Indonesia."

"Indonesia!" ulang david hatinya seketika berdesir mendengar nama tempat yang memiliki kenangan yang berarti baginya.

"Iya tuan, dia datang ke LA sudah satu tahun lebih dan bekerja sebagai asisten make up umji lysandra smith."

Alis david berkerut tatapannya semakin menghunus mendengar nama belakang itu. "smith."

[END] SI BURUK RUPA || JITZU Where stories live. Discover now