S2 - chapter 8 - The End

2.7K 156 171
                                    

Kahar melutut satu kaki di atas pasir pantai itu . Rambut kerintingnya bergerak-gerak ditiup angin kuat---
______________________________________

Aireen kaku . Jantungnya berdegup kencang .

Kahar mengeluarkan sebuah kotak cincin yang berwarna merah darah dari dalam kocek seluarnya . Dia membuka kotak cincin itu , memperlihatkan sebentuk cincin emas dan sebutir permata di tengah-tengah cincin itu .

" Maka , izinkanlah aku untuk menjadi imam mu hingga jantungku tidak lagi berdetak , wahai Rahara-ku . Aireen Khairina Binti Maleeq Khairin , sudikah engkau menjadi makmum ku dan menemaniku dalam mengharungi pahit dan manis kehidupan hingga ke akhir hayat ? " Kahar melamarnya untuk menjadi isterinya .

Aireen menutup mulutnya yang sedang ternganga. Perasaannya bercampur-baur sekarang ni . Wajahnya memerah .

Dia merenung mata cantik milik Kahar yang bersinar untuk beberapa saat . Tambahan senyuman Kahar yang membuatnya cair .

Perlahan dia mengangguk , tanda setuju .

Kahar tersenyum lebar .

Tak sia-sia jantung buat senaman mengejut tadi . Laju betul berdenyut , ya ?

Kahar berdiri dan menyarungkan cincin itu di jari Aireen .

Aireen merenung cincin yang disarung cantik pada jari manis di tangan kanannya .

Dia menatap wajah Kahar . Dengan jelas kelihatan yang telinga Kahar memerah .

" CIE !!! GAIS ! KITA BAKAL MAKAN NASI MINYAK , GAIS ! KOMPANG MANA , KOMPANG ?! KASI BUNYI SATU KALI !! " Riuh Hakeem bersorak .

Dia membuka lagu dari telefonnya .

Kompang dipalu ...
Pengantin malu ..
Duduk bersanding..
Tersipu malu ..

" Ewah !! " Hakeem syok sendiri .

Kahar sudah menjelingnya , malu .

Aireen tertawa .

" Nampaknya , kena cari pengapit baru lah ni . Calon pengapit majlis kita berdua pun dah jadi bakal pengantin . " Nadya mengusik . Maisarah hanya tertawa kecil .

" Gigih tau si Kahar ni practice nak lamar kau . Macam-macam ayat dia try . Sampai tersasul-sasul . " Fakhri mengusik Kahar .

" Aku nak jadi tukang silat dekat majlis korang bertiga nanti , tau . Pergh . Tiga pasang terus . Mantap . " Hakeem bergurau .

Mereka semua tertawa .

Kahar dan Aireen berpandangan sebelum masing-masing mengalihkan pandangan , malu .

++++

Selepas beberapa bulan ,

Majlis , di dewan hotel .

Seperti yang mereka telah bincangkan , mereka bertiga kahwin serentak .

Maisarah , Nadya dan Aireen berada di dalam sebuah bilik untuk mereka bersiap .

Masing-masing memakai dress warna putih yang amat cantik .

" Cantik tak ? " Soal Nadya .

" Cantik gila ! " Serentak Maisarah dan Aireen menjawab .

" Argh . Aku nervous . " Aireen menarik nafas dalam-dalam sambil merenung dirinya di cermin .

" Chill lah . Ini baru akad nikah . " Ujar Maisarah .

Mereka bertiga buat dua sesi . Sesi pertama , akad nikah . Mereka bertiga mengenakan baju kebaya songket dan yang lelaki memakai baju melayu , lengkap bersamping , bertanjak dan keris . Manakala sesi bersanding , mereka memakai baju dress kahwin dan yang lelaki pakai suit .

THE KAPLA'S CINTA HATI Where stories live. Discover now