Empat puluh.

3.4K 358 6
                                    

Hello!
Udah empat puluh part aja🥲.














[JOGJA DAN KITA]




Rangkaian acara wisuda telah selesai. Seluruh wisudawan/wisudawati serta keluarga yang hadir, berbondong-bondong untuk pulang ke rumah. Termasuk, Oniel, Indah dan keluarga. Usai puas mengabadikan moment saat wisuda dan sudah di upload di sosial media. Oniel dan Indah memutuskan untuk pulang, dan memilih untuk beristirahat terlebih dahulu.

Mereka beristirahat dari siang sampai matahari terbenam. Dan di malam hari nya, mereka akan makan malam bersama, merayakan kelulusan Oniel, Indah dan teman teman mereka yang selama ini selalu ada untuk mereka.

Kini, Oniel dan Papa Indah menunggu di sofa ruang tamu. Menunggu istri dan kekasih mereka yang masih sibuk berkutik dengan gaun dan make-up.

" Mereka belum selesai juga, pa? " Tanya Oniel yang baru saja menyelesaikan game di ponselnya.

" Belumm " Jawab Papa Indah mulai jenuh.

Oniel menghembuskan nafas kasar nya. Menyimpan handphone kembali, dan memakan makanan ringan yang berada di meja. Tak berselang lama, terdengar suara langkah berjalan dari tangga. Sontak, Papa Indah dan Oniel menoleh ke arah sumber suara.

Papa Indah tersenyum senang. Sedangkan Oniel ia mengangga melihat penampilan Indah malam ini. Gain berwarna hitam yang cantik dan pas di tubuh Indah, serta rambut yang di biarkan tergerai begitu saja membuat Indah semakin cantik dan mempesona di mata Oniel. Sungguh, Oniel tak mau mengalihkan pandangannya dari sang kekasih.

Beberapa menit kemudian, Oniel melihat penampilan nya dan membandingkan penampilan dirinya dan Indah. Oh, penampilan nya sangat tidak sesuai dengan Indah. Oniel segera bangkit dari sofa dan menghampiri kekasih nya dan Mama Indah.

" Eh, sayang. Aku mau ke kamar mandi sebentar ya" Ujar Oniel.

" Dasar, kebiasaan banget. Yauda, sana jangan lama lama" Jawab Indah.

Oniel hanya mengacungkan jempol nya. Lalu, ia berlari menuju kamar untuk merubah sedikit penampilan nya. Tak butuh waktu lama seperti Indah, Oniel keluar dari kamar dengan penampilan yang sesuai dengan sang kekasih. Jas berwarna hitam, menambah kesan rapi, tampan nan cantik milik si Oniel. Serta, rambut Oniel yang tertata sangat rapi.

" Tadi, di suruh pake jas gamau. Sekarang pake jas " Cibir Papa Indah.

" Hehehe, yakali pacar ku cantik, rapi, formal. Aku nya engga, yang ada aku di kira bodyguard nya " Jawab Oniel.

Papa Indah tertawa. Usai bergurau ringan, keluarga Indah termasuk Oniel, berangkat menuju salah satu restoran bintang lima yang sudah di pesan oleh Papa Indah.

Di dalam lubuk hati yang paling dalam milik Oniel. Ia sedikit merasakan rasa kurang pantas dan percaya diri untuk membawa Indah ke jenjang yang lebih serius. Mengingat, ia selama ini selalu membawa Indah makan di luar yang harganya cukup di kantong Oniel.

Namun, Oniel sembunyikan itu semuanya. Diam diam ia mencari pekerjaan tambahan agar cukup untuk memenuhi kebutuhan Indah kesetiap hariannya.





Mobil berwarna hitam tipe suv terparkir sempurna di salah satu restoran bintang lima yang sudah di pesan oleh Papa Indah. Usai mesin mobil mati, Papa, Mama Indah dan Oniel turun dari mobil, lalu berjalan memasuki restoran.

Jogja dan Kita [END]Where stories live. Discover now