Empat puluh enam.

3.4K 346 5
                                    

Hello!












[JOGJA DAN KITA]








Kedatangan keluarga Indah ke Jogjakarta rupanya bukan sekedar datang bersilahturahmi biasa saja. Mereka juga membahas tentang pelaksanaan pernikahan Indah dan Oniel. Semua di rencanakan dan di susun oleh keluarga Indah, dan teman teman Oniel maupun Indah ikut berpartisipasi untuk membantu mempersiapkan pernikahan Oniel dan Indah. Tugas calon pengantin tersebut, hanya mengutarakan pernikahan impian mereka seperti apa.

Dan keluarga Indah ataupun teman teman Indah dan Oniel hanya bertugas untuk mewujudkan nya. Bahkan Shani dan Gracia ikut terlibat di persiapan pernikahan Oniel dan Indah ini. Bahkan, undangan mereka juga sudah ada yang bertugas mendesain bahkan membagikan nya.

Oniel melihat ke arah sekelilingnya, terlihat anggota keluarga Indah dan teman temannya yang sedang di sibukkan dengan tugas masing-masing.

" Ini aku nggak boleh bantu? " Tanya Oniel.

" ENGGAK!, kaki lo turun, gue sunat lo " Ancam Adel.

Oniel meneguk air liur nya dengan susah. Melihat ekspresi Oniel, berhasil mengundang tawa seluruh orang yang mendengar nya. Oniel memilih diam, dan bersandar di bahu Indah.

" Kita nikah secepatnya, sayang? " Tanya Oniel.

" Iya, keluarga mau nya gitu, ayy. Lebih cepat, lebih baik " Jawab Indah tersenyum.

Oniel kembali mengedarkan pandangan nya melihat sekitar. Terlihat, anggota keluarga maupun teman - teman Oniel masih di sibukkan dengan tugas nya masing-masing. Oniel tersenyum.

" Ke kamar yuk" Ajak Oniel.

" Ngapain sayang? " Jawab Indah sembari mengeryitkan keningnya.

" Mau cuddle " Jawab Oniel dengan nada manja nya.

Indah terkekeh, tersenyum gemas. Lalu, ia menganggukkan kepalanya.

" Ayo sayang " Jawab Indah.

Oniel tersenyum bahagia. Lalu, ia dan Indah berdiri dari sofa, kemudian berjalan menuju kamar mereka.

" Eh, eh, eh mau kemanaa?! " Cegah Papa Oniel.

" Mau ke kamar, pa. Mau istirahat, Oniel katanya capek habis nyetir " Jawab Indah.

" Oh yaudah sanaa " Jawab Papa Indah.

Indah tersenyum, lalu ia dan Oniel melanjutkan perjalanan ke kamar mereka.

" Woy niel, jangan macem macem ya! belum sah " Teriak Gita.

" Jangan curi start duluan, bro " Lanjut Olla.

Oniel menatap tajam para sahabatnya itu, sedangkan sang pelaku hanya bisa tertawa keras, berhasil menggoda Oniel. Anggota keluarga Indah hanya terkekeh, melihat persahabatan Oniel dan teman-temannya yang sangat lucu, menurut mereka.

Sesampainya di kamar, Indah langsung melepaskan celana jeans nya dan di ganti kan celana pendek se-paha. Dan Oniel juga mengganti celana nya menjadi celana boxer. Usai berganti celana, Indah terlebih dahulu merebahkan diri di kasur dan merentangkan kedua tangan.

Jogja dan Kita [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang