|SEBAGIAN CHAPTER DI PRIVAT. FOLLOW DULU AKUNNYA BARU BISA BACA|
SUDAH DIBUKUKAN DAN TIDAK ADA DI TOKO BUKU OFFLINE.
NURAGA SERIES 1
Sifat hangat dan cerianya hilang begitu saja, ketika gadis manis yang notabennya adalah sahabat sekaligus pacarnya...
"Bahkan atas penghianatan lo ke gue, gue masih anggap lo sebagai sahabat gue"
°Defankka°
💙💙
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Anda sedang membaca Nuraga Series : Ada 2 Hati
Jangan spoiler dan happy reading!
💙💙
42. YANG SEBENARNYA
Sehari sebelumnya ....
"Gue pacarnya Zaiyfa."
Satria membulatkan matanya. Otaknya tak bisa mencerna dengan jelas. Ucapan Medusa ini sungguh membuatnya bingung. Ini Satria, 'kan? Orang yang paling bijak dan handal memberi solusi. Di depan Dewa, ia seperti remahan krupuk yang tidak berguna. Kretek!
"Maksud lo pacarnya Zaiyfa? Apa?" tanya Satria terbata-bata. Namun, otaknya kembali mengingat keanehan Zaiyfa selama ini.
Satria kembali mengerutkan dahinya. Sebodoh ini kah seorang Satria Tama Adijaya?
"Gue Arya, waktu SD kita les basket di tempat yang sama. Gue, Lo, Defan, Alvin, Elang, Kharell, Kayra dan Zaiyfa. Gue adalah anak yang sering kalian bully waktu kecil karena kemana-mana di kawal bodyguard. Dan kalian semakin bully gue, waktu kalian tau gue menyukai Zaiyfa," jelas Dewa.
Satria memejamkan matanya, mencoba membuka kembali memori lamanya. Satria membuka matanya kembali. Ia mengingat sesuatu.
"Sialan! Lo Arya yang kurus kerempeng itu? Asli, waktu kecil lo jelek banget," seru Satria, "mana adek lo yang tomboy itu? Yang selalu lindungi lo. Yang pernah nantangin Defan main basket 'kan? Mana dia?" tanya Satria antusias karena memori masa kecilnya begitu jelas di ingatannya.
Dewa memejamkan matanya. Memorinya memutar kejadian di masa lampau.
💙💙
"Jangan ganggu Kakak aku terus, dong!" keluh Kayra kecil.
"Bodoh! Kakak lo itu nggak ada gunanya. Uda kurus, jelek, bego main basketnya," ujar Defan kecil ketus.
Kayra kecil meletakkan tangan nya di pinggang. "Kok kamu bilang lo gue sih? Nggak sopan, kita itu masih kecil. Dan Kakak aku itu nggak bego."
