45. KONSPIRASI TEORI TEROR💙💙

8.5K 1K 288
                                    

"Aku pastikan pengorbananmu tidak akan sia-sia. Kamu pasti bahagia, aku jamin itu"

°Defankka°

💙💙

WARNING!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

WARNING!

Dari chapter 1 sampek chapter 44 aku udah ingetin untuk jangan spoiler! Tapi, kenapa masih banyak yang spoiler? Aku capek harus hapusin komenan spoiler. Ini nggak bisa baca atau memang matanya buta?

Aku revisi itu capek kadang sampek jam dua malem. Biar apa? Biar cerita ini nyaman di baca, tulisannya rapi, alurnya rapi. Nggak bisa ya hargai aku sedikit aja. 

Berbulan-bulan aku ngetik dan mikirin alur, nah tangan lo pada enteng banget bocorin ini itu padahal itu puncak konfliknya. Terus gunanya aku revisi itu apa? Sekalian aja ceritain sampek tamat!

Minta tolong, ya, jangan spoiler lagi. Kalau manusia pasti bisa di bilangin. 

Nggak suka? Nggak terima? Nggak usah muncul di lapak ini! Aku nggak rugi!

Makasih. 

💙💙

45. KONSPIRASI TEORI
TEROR

Ternyata mencintai orang itu sesakit ini. Mungkin ini alasannya mengapa ada ungkapan, lebih baik dicintai daripada mencintai. Terlebih lagi jika seseorang yang kamu cintai adalah seseorang yang sudah punya pacar.

Kayra menghela nafasnya. Sekuat tenaga ia mencoba melupakan Defan, tapi hanya dengan melihat senyuman Defan, usaha itu terhempas begitu saja. Mengapa cinta pertamanya harus seberat ini?

Air mata itu, lolos begitu saja dari mata indahnya. Jika saja pria yang dicintainya bukan Defan, pasti rasanya tidak akan sesakit ini. Ia sampai menghilangkan akal sehatnya, hanya untuk membuat Defan bahagia.

Kayra menggenggam liontin pemberian Defan. Berharap ada sedikit kekuatan yang di salurkan liontin itu.

Ceklek!

Pintu kamar Kayra terbuka. Terpampang nyata wajah tampan Kharell di ambang pintu itu. Kharell mendekati Kayra yang berdiri di balkon.

Menyadari kedatangan sang Kakak, Kayra buru-buru menghapus air matanya. Takut sang Kakak melihatnya.

Tadinya Kharell berniat menjahili adik kesayangannya itu. Tapi niatnya di urungkan, karena melihat wajah sendu sang adik. Kharell menggusar rambut panjang sang adik.

Nuraga's : Defankka + Defankka Vronva ( ✔️)  Where stories live. Discover now