xviii. his confession

18.4K 1.1K 242
                                    

^^^Nate Archibald dari Gossip Girl alias si bujangan Chace Crawford adalah kandidat ideal untuk visualisasi Jack, menurutku. He has this boyish/nice charm gitu cocok banget sama karakter Jack yang rendah hati, cakep, dan pintar.

 He has this boyish/nice charm gitu cocok banget sama karakter Jack yang rendah hati, cakep, dan pintar

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Halo ☺️ Kembali lagi dengan chapter luar biasa ini, chapter ini termasuk favorit Zhe. Jangan lupa VOTE dan COMMENT yaa.

Target: karena Zhe update hari jumat padahal di jadwal sabtu harus 400 vote dan 100+ komentar 🙈 auto update

Setelah baca jangan lupa baca pesan Zhe di akhir chapter ini ya. Terima kasih dan selamat membaca teman ❤️

🔴 TW: torture scene and mention of torture tools 🔴

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

🔴 TW: torture scene and mention of torture tools 🔴

⭐️💭⭐️💭⭐️💭⭐️💭

Malam sebelumnya...

Bunyi rintihan pedih menguasai ruangan kosong gelap tersebut, bukan darinya tapi suara-suara itu yang menemaninya sedari tadi. Bunyi deretan besi terdengar dari balik ruang kosong persegi tanpa warna ditambah tetesan air dari langit ruangan. Tidak ada ubin dan terlalu lembab untuk pantas ditinggali, secara realistis. Namun bagaimana bisa realistis jika posisinya berada di rantai berat mengapit tubuhnya di kursi kayu reot tersebut. Bau darah menyerbak memenuhi penciuman Jack hingga ia menyerngit mencoba menghindari tapi sadar ia tidak mampu menutupi hidungnya.

Tangannya terkepal tanpa menyerah mendorong diri untuk lepas, namun gesekan besi dan jepitan di kaki malah menyakiti setiap pergerakannya. Merasa tidak adil dengan kondisinya ia berteriak.

"Sialan! Lepaskan aku kalau berani! Jangan sembunyi dibalik dinding!" Teriak Jack. Seumur hidup ia tidak pernah merasa memiliki musuh untuk bisa berada di posisinya sekarang. Lebih tepatnya diculik.

Apa salahku?

Hidupnya sejam yang lalu, seingatnya, baik-baik saja, terkecuali bagian Gianna menghilang. Ia berkendara pulang untuk mengantarkan mobil dan tiba-tiba, begitu cepat dalam sekejap mata, ia dihadang dan diserang. Bogeman mentah dari pria bermasker hitam di lehernya membuat Jack tidak sadarkan diri. Melihat bagaimana orang yang menyerangnya membuat Jack kelelahan dan dengan perlawanan singkat mereka menghabisinya. Jack tidak memiliki bakat bela diri dan ia cukup menghabiskan banyak tenaga saat diserang.

Whore-ComplexWhere stories live. Discover now