v. the day after he ruined her

42.1K 1.9K 139
                                    

Mau ingatin, jangan marah pas baca chapter ini ya hehe

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Mau ingatin, jangan marah pas baca chapter ini ya hehe. Selamat baca dan jangan lupa Vote&Comment chapter ini, terima kasih! 🥰💖

⭐️💭⭐️💭⭐️💭⭐️💭⭐️💭

Semuanya terjadi begitu cepat. Satu pertemuan berakhir dengan hancurnya hidup Gianna, ia pikir ia akan hidup jauh dari hal yang Elias lakukan namun rupanya pria itu melakukan kebejatan itu padanya.

Gianna memang sudah bangun dari tadi pagi tapi kembali tidur saat ia berada di pelukan pria itu. Bahkan setelah malam penuh siksaan itu, Elias masih memiliki kesempatan menyentuhnya lebih jauh.

Gianna bisa merasakan remasan pria itu di payudaranya, bagaimana pria itu mencubit daging di pinggangnya, bagaimana pria itu menstimulasi inti tubuh Gianna dalam tidurnya, dan memukul bongkong Gianna saat gadis itu meringkuk menjauh.

Gianna bisa merasakan remasan pria itu di payudaranya, bagaimana pria itu mencubit daging di pinggangnya, bagaimana pria itu menstimulasi inti tubuh Gianna dalam tidurnya, dan memukul bongkong Gianna saat gadis itu meringkuk menjauh

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Gianna menarik selimut kusut putih itu sembari duduk. Gaun robek terbentang di lantai menjadi saksi kekejaman Elias, sedangkan tasnya terletak di sofa tak jauh dari kasur. Ia mendesah kesal merasakan sakit menjalar di selangkangannya yang memerah dan lengket bekas pria dan pecahnya keperawanan Gianna.

Gianna duduk sebentar sebelum mengambil baju robek dan celana dalamnya. Untung saja Gianna selalu membawa pakaian cadangan di tas karena ia selalu mengganti baju sebelum pulang kerja.

Ia bahkan tidak sadar ada pesan dan beberapa lembar uang tergeletak di nakas samping kasur. Ia dengan sigap memakai bajunya dan pergi menuju tempat yang bisa membantunya.

Ia akan melaporkan Elias ke kantor polisi atas pemerkosaan yang dilakukannya.

Dengan bukti baju dan kondisi tubuhnya tentu sudah cukup menjadi bukti untuk memenjarakan Elias. Belum lagi, kondisinya yang belum mandi mungkin bisa menjadi bukti kuat saat ia melakukan visum. Gianna bukan perempuan polos jika sudah berurusan dengan hal ini. Ia tumbuh di kawasan yang buruk dan ini salah satu pengetahuan dasar yang ia cerna.

Gianna membuka pintu berukiran besar itu dan disambut oleh seorang wanita bercelemek putih. Ia membawa nampan berisi makanan.

"Ah, Miss kau sudah bangun rupanya. Aku baru saja ingin membangunkanmu untuk sarapan." Senyum ramahnya.

Whore-ComplexWhere stories live. Discover now