I (♀) Somehow got Reincarnated as an Eroge Protagonist

Misteri Orang Menghilang

Akira bersama party nya keluar dari sebuah gedung kantor kerajaan "Perburuan bangsawan korup di kota ini akan jadi susah" Keluh Akira.

"ya, bahkan walikota kota ini tidak tahu sama sekali soal tindakan kriminal target bangsawan kita" Alexia memperhatikan sebuah peta dengan beberapa daerah yang diberi tanda lingkaran.

"Siapa nama target kita? Aku tiba-tiba lupa" Tanya Lucy pada Alexia "David Masterson" Jawab Alexia.

"Tapi setidaknya kita tahu tempat tinggal David" Elise mencoba berpikir positif "Tapi tetap saja kita tidak tahu wajahnya seperti apa. Kita tidak bisa menyelinap masuk ke rumahnya seperti saat kita menginvestigasi Francis Pazzo atau Walter Wheatbrow" Komentar Ashley.

"a-ano..." Colette hendak mengatakan sesuatu "hm, kamu ingin berpendapat, Colette?" Akira melihat tingkah laku Colette "Kalau diperbolehkan, saya punya rencana agar kita bisa mendapat sedikit informasi" Colette mulai berbicara.

"Itu bagus. Mari kita dengar" Akira memperbolehkan Colette menyampaikan pendapatnya "Pertama-tama, saya perlu orang yang bisa menggambar" Colette mulai berbicara.

"oh, aku bisa menggambar" Ashley menunjuk dirinya "Aku akan beli peralatannya terlebih dulu" Ashley mulai memasuki toko terdekat.

Beberapa saat kemudian, Akira bersama party nya memasuki sebuah lorong buntu "Baik, sesuai perkataan Colette, dia harus melakukan rencana ini di tempat yang tersembunyi" Elise bersama Iris berjaga di depan lorong sambil menyiagakan senjata mereka masing-masing.

"Akan kuberi penerangan agar Ashley bisa menggambar" Akira mengeluarkan api di tangan kanannya "Sekarang beri tahu rencanamu, Colette".

"Baik, Akira-sama" Colette mulai berbicara panjang lebar "Beberapa hari ini saya telah membaca berbagai macam buku sihir, karena itu saya punya teknik khusus yang mungkin cocok untuk hal ini" Colette mengatupkan kedua tangannya yang ditutupi sarung tangan pemberian Grenda.

"ICE SHAPESHIFT" Begitu menyebutkan jurusnya, seekor burung yang terbuat dari es mulai muncul di tangan Colette.

"wow" Ashley mengagumi burung itu.

"Indah..." Komentar Akira.

"Saya bisa menciptakan familiar dari es buatan saya. Familiar ini bisa saya pakai untuk memata-matai kediaman David Masterson dan mencari tahu wajahnya seperti apa. Dari situ saya akan mendeskripsikannya agar bisa digambar oleh Ashley-sama" Colette menjelaskan dengan panjang lebar.

"ide yang bagus" Komentar Alexia.

"Tapi tetap saja. kau hebat sekali bisa menguasai sihir semacam ini, Colette" Lucy mengelus burung es buatan Colette.

"sa-saya, tersanjung mendengar pujian anda, Lucy-sama" Jawab Colette dengan gugup. Beberapa saat kemudian, burung es buatan Colette mulai mengepakkan sayapnya dan terbang ke langit.

Setelah terbang beberapa saat, burung es buatan Colette hinggap di sebuah pagar batu. Mata burung itu menghadap ke sebuah mansion besar di balik pagar tersebut.

"di mana dia?" Colette mulai melihat mansion tersebut melalui familiar esnya.

Burung es buatan Colette mulai terbang ke halaman mansion sambil melihat bagian dalam jendela mansion tersebut.

Setelah memeriksa sejumlah jendela, burung es buatan Colette hinggap di sebuah dahan pohon dan menatap seorang pria yang mengenakan pakaian mewah berwarna ungu sedang berbicara kepada seorang gadis yang mengenakan seragam pelayan.

"itu dia..." gumam Colette.

"Ashley-sama, tolong gambarkan wajah David Masterson sesuai deskripsi saya" Pinta Colette "ba-baik!" Ashley mulai menyiapkan buku sketsa dan pensilnya.