Berubah Selamanya

601 81 4
                                    

"Kau kira aku akan membuatmu merasa nikmat? Kau salah" Kata seorang wanita berambut putih yang memiliki tanduk.

"Akan kubalas dendam semua dungeon master yang sudah kau bunuh selama ini" Wanita berambut putih itu kembali berkata.

"hah... hah... hah..." Akira terbangun di kasurnya dengan wajah berkeringat "Kejadian kemarin ya" Akira melihat sekitar ranjangnya yang merupakan sebuah kamar penginapan.

"ngh!" Sebuah suara wanita terdengar di sisi kiri ranjang Akira "hm?" Akira yang penasaran melihat Iris yang telanjang dan hanya menutupi tubuhnya dengan selimut sedang terbangun dari tidurnya dan mulai duduk di ranjang "ah, Akira, selamat pagi".

"be-besar juga dadanya..." Gumam Akira menatap kedua payudara Iris "eh, apa yang kupikirkan?" Akira mulai menggelengkan kepalanya "ce-cepatlah berpakaian, Iris. Aku turun duluan untuk sarapan" Dengan tergesa-gesa Akira berdiri dari kasurnya dan berjalan ke luar kamar.


Restoran tersebut terlihat sepi. Hanya terdapat Alexia, Colette dan Elise yang duduk bersama sambil memakan sarapan "oh, Akira!" Elise mendapati Akira yang menuruni tangga.

"Apa kamu baik-baik saja?" Sapa Alexia.

"Selamat pagi, Akira-sama".

"Selamat pagi juga Colette" Akira membalas sapaan Colette "Mana Lucy dan Ashley?".

"Mungkin mereka masih tidur" Jawab Alexia "Kalau begitu aku mau sarapan juga" Akira hendak berjalan ke arah meja yang ditempati Alexia, Elise dan Colette.

"ah..." Namun tanpa disadari Akira, seorang gadis berambut hitam yang mengenakan gaun berwarna coklat dan putih, yang kemungkinan adalah pekerja penginapan sedang berjalan di hadapannya sambil membawa sebuah kendi.

BUK

PRANG

Tabrakan antara Akira dan gadis itu tidak dapat dihindari. Akira dan gadis itu pun terjatuh ke lantai sementara kendi yang dibawa gadis itu pecah dan air yang ada di dalam kendi tersebut mengenai pakaian si gadis berambut hitam.

"Akira!"

"Akira-sama!"

Alexia, Colette dan Elise mulai panik melihat Akira terjerembab ke lantai "aduh..."

"ah, maafkan aku!" Akira yang panik mulai berdiri dan membantu gadis yang dia tabrak untuk berdiri.

"Anda tidak usah repot, okyaku-sama" Mata Akira tiba-tiba tertuju pada pakaian  gadis itu yang menjadi transparan dikarenakan air dari kendi yang tumpah dan memperlihatkan bra serta belahan dada yang dikenakan gadis itu.

"a-a-a-a..." Akira menjadi tergugup. Mukanya mulai memerah "Akan kubayar ganti ruginya! yang terpenting kau harus ganti baju dulu!" Dengan tergesa-gesa Akira mendorong gadis itu ke bagian belakang penginapan.

"apa yang terjadi padaku?" Akira mengelus dadanya sambil bernafas berat.



Siang harinya, Akira bersama Iris dan Alexia berbelanja di pasar kota "Besok kita akan meninggalkan kota. Karena perlengkapan kemah kita sudah tidak bisa digunakan lagi, kita harus beli yang baru ya" Alexia membaca sebuah kertas berisi daftar belanjaan yang dia bawa.

"Persediaan makanan kita juga menipis" Komentar Akira "Karena itu aku jadi ingin mencoba memasak resep makanan kota yang sudah pernah kucicipi" Kata Iris.

Ketiga perempuan itu mendatangi beberapa kios sambil membeli barang dan bahan makanan yang diperlukan.

Namun saat ketiga perempuan itu berjalan lebih ke dalam daerah pasar, semakin banyak orang yang berlalu lalang dan membuat ruang bergerak menjadi sempit "Aku baru sadar kalau pasar seramai ini" Komentar Akira saat dia mencoba melewati seorang pria gemuk dan pria lain yang saling membelakangi.

I (♀) Somehow got Reincarnated as an Eroge ProtagonistTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang