29. Labuan Bajo

16.2K 2.3K 92
                                    

*
*

Dua koper yang Azmi dan Qiandra bawa untuk berliburan, karena mereka akan satu bulan full, alhasil membawa barang cukup banyak.

Setelah menempuh perjalanan hampir 3 jam, mereka telah tiba di penginapan Labuan Bajo, penginapan di tengah-tengah pulau.

Sebenarnya tidak terlalu jauh dari kota, hanya 10 menit menyebrangi pulau, maka mereka akan sampai di kota.

Tapi Qiandra sangat menyukai penginapan ini, nuansa alam yang sangat kental, dengan pemandangan yang sangat menyejukkan.

"Suka?" Tanya Azmi pada Qiandra yang tengah menatap kagum pemandangan di hadapannya

"Banget! Makasih, Mas,"

Azmi tersenyum senang mendengarnya, "iya, Sayang. Mau istirahat dulu atau mau langsung ke pantai?"

Mengingat sekarang masih pukul 11 siang, dan matahari sedang terik, Qiandra memilih untuk tetap di penginapan, "istirahat dulu aja, Mas. Kita ke pantainya nanti sore aja ya," ucap Qiandra

"Oke kalau gitu, yuk mandi," ajak Azmi

"Aku ambilin baju kamu, nanti aku kasih," ucap Qiandra yang langsung menuju koper untuk mengambil pakaian Azmi

"Aku bilang yuk mandi, bukan aku mandi dulu ya," ucap Azmi

Qiandra terdiam, ia kembali menghadap Azmi, "maksudnya?"

Azmi tersenyum, "yuk,"

Dengan cepat Qiandra menggeleng, "gak mau ah, malu,"

"Kenapa malu?"

"Malu lah Mas mandi bareng,"

"Itu salah satu sunnah Rasulullah loh, mendapat pahala juga. Kamu gak mau dapat pahala?" Jelas dan tanya Azmi

"Tapi malu, Mas,"

Azmi berdecak, "istriku bener-bener pemalu ya," ia mendekat pada Qiandra, membuat Qiandra takut, ia segera menjauh dari Azmi.

"Kamu mau ngapain?"

"Bawa kamu ke kamar mandi,"

"Ih gak mau, Mas. Maluuuu,"

"Cobain sekali, nanti gak malu lagi," ucap Azmi

Ia kembali mendekat pada Qiandra, membuat wanita itu memekik dan berlari menjauh dari Azmi, Azmi pun mengerjarnya.

Dan mereka berkejar-kejaran mengelilingi penginapan ini.

****

Azmi tersenyum puas ketika melihat Qiandra yang baru saja mengambil wudhu dan hendak memakai mukenanya,

"Gimana? Gak malu lagi kan?"

Qiandra melirik Azmi, "gak usah bicara sama aku, aku malu,"

Azmi tertawa, "ya Allah, masih malu juga?"

Wajah Qiandra memerah, "udah jangan ngeledek, ayo cepet mulai shalatnya,"

Dirinya memang sudah selesai haid tadi pagi, dan langsung mandi sehingga saat ini bisa shalat bersama Azmi.

Azmi mengangguk, ia beranjak berdiri diatas sajadahnya, dihadapan Qiandra. Lalu memulai shalat dzuhur,

"Allahu akbar,"

Setelah selesai, mereka berdoa bersama. Melihat Azmi yang sudah selesai berdoa, Qiandra juga menyudahi doanya. Lalu Azmi berbalik menghadap Qiandra, memberikan tangannya untuk dikecup Qiandra, Qiandra pun melakukannya. Dan saat hendak beranjak, Azmi menahan Qiandra, ia merubah posisi menjadi berbaring dengan kepala di pangkuan Qiandra,

QIANDRA [END]Where stories live. Discover now