#143 Mobil yang Rusak

3.6K 311 6
                                    

Sumber: Scaryforkids
Translate: Author

Pada suatu malam, aku sedang membersihkan garasi saat aku mendengar deru kendaraan. Sebuah mobil melaju kencang di jalan. Tiba-tiba, ada decit ban diikuti dengan bunyi tabrakan yang keras. Aku keluar ke jalan dan menyadari ada sebuah kecelakaan. Seorang anak laki-laki telah ditabrak mobil. Tubuh kecilnya tergeletak di atas batu-batu kerikil.

Aku segera mengambil ponselku dan menelepon ambulan. Aku melihat tak percaya pada laki-laki yang menyetir mobil. Ia keluar dan mulai memeriksa kerusakan pada mobilnya tanpa menaruh perhatian pada anak laki-laki yang berbaring penuh luka di bawah kendaraannya.

Tiba-tiba, seorang wanita datang sambil berlari keluar dari rumahnya, ia menjerit dan menangis. Ia jelas merupakan ibu si bocah laki-laki. Ia lari menuju si pengemudi dan mulai mengguncang-guncang tubuhnya.

"Apa yang telah kau lakukan?" raungnya. "Apa yang telah kau lakukan pada anakku?"

Kesedihannya yang mendalam membuat bulu kudukku merinding. Si pengemudi mendorongnya dengan kasar. Laki-laki itu mulai bertengkar dengannya.

"Ini bukan salahku!" teriak laki-laki tersebut. "Anak itu melompat ke depan mobilku! Lihat apa yang dia lakukan pada mobilku! Aku akan membuatmu membayar untuk ini!"

"Terkutuk kau!" teriak si ibu. "Terkutuk kau! Aku tak akan pernah memaafkanmu karena ini!"

Ambulan akhirnya datang, tapi tak ada satu pun yang bisa mereka lakukan untuk anak lelaki tersebut. Ia telah meninggal.

Polisi datang dan mencoba menetapkan siapa yang bertanggung jawab untuk kecelakaan itu, tapi tidak ada saksi mata. Mereka harus menerima cerita versi si pengemudi. Ia tidak dituntut akibat kejahatannya dan dibiarkan bebas begitu saja.

Beberapa hari kemudian, si pengemudi mengirim tagihan untuk perbaikan mobil pada ibu si anak laki-laki. Bagian depan mobilnya penyok, sedangkan lampu depannya pecah. Saat si ibu menolak membayar, laki-laki itu membawanya ke pengadilan. Wanita yang sedang berduka itu kalah dalam kasus tersebut. Tidak hanya membayar kompensasi, tapi ia juga harus membayar biaya pengadilan.

Beberapa bulan setelah kecelakaan, si pengemudi pulang ke rumah dari bekerja. Ia menemukan istrinya telah menghilang. Ia menelepon polisi dan mengisi laporan orang hilang, tapi mereka tidak bisa menemukan jejaknya. Wanita itu seperti menguap di udara.

Beberapa hari kemudian, dua anak si laki-laki juga hilang. Mereka terlihat berangkat ke sekolah, tapi mereka tak pernah pulang ke rumah. Entah dimana, mereka hilang secara misterius.

Beberapa minggu kemudian, mayat salah satu anaknya ditemukan di tempat pembuangan sampah. Saat detektif yang menginvestigasi kasus itu mendengar tentang anak lelaki yang terbunuh dalam kecelakaan, mereka mulai curiga. Mereka menanyai ibu si bocah laki-laki. Mereka mendapat surat perintah untuk memeriksa rumahnya.

Mereka terkejut dengan apa yang mereka temukan.

Di ruang keluarga, si ibu telah membangun altar yang didekorasi dengan gambar-gambar dari si anak lelaki yang telah meninggal. Di atas altar, terdapat penggalan kepala istri si pengemudi dan anaknya yang hilang. Mata dan mulut istri si pengemudi dijahit dengan senar.

Polisi menangkap ibu dari anak lelaki tersebut. Ia mengaku melakukan hal kejam itu karena ia ingin membalaskan dendamnya. Ia ingin menyiksa si pengemudi agar menderita.

Wanita itu mengatakan ia menjahit mulut mayat istri si pengemudi karena ia terlalu berisik. Wanita itu memaksa si istri pengemudi melihat saat anak-anaknya dibunuh di depan matanya. Kemudian, saat semuanya selesai, wanita itu juga membunuh istri pengemudi dengan memotong kepalanya. Ia menjahit matanya karena ia tidak suka cara mayat itu menatap padanya.

Si ibu dinyatakan bersalah dan mendapat vonis mati. Dia dieksekusi dengan cara digantung. Semuanya terjadi karena sebuah mobil yang rusak.
***

Officially 22K votes! Thank you for all.

Urban Legend Jepang [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang