67. Tentang hari ini

2.7K 113 38
                                    

⚠️Vote, comment, and Share⚠️
~Happy Reading~

****



Renata merebahkan tubuhnya di atas tempat tidur. Ia masih memikirkan kejadian tadi. Saat ia melihat maurel dengan keadaan yang memprihatinkan. Penampilannya sangat berubah, tak seperti biasanya saat terakhir bertemu. Ingin sekali rasanya ia menghampiri, namun ia mengurungkan niatnya. Mungkin belum saatnya ia mendatangi maurel saat ini.

Dan entah mengapa akhir-akhir ini, bayangan devan selalu mengganggu pikirannya. Devan sangat baik kepadanya, sangat. Apakah keputusannya ini benar? setelah ia memberi kesempatan lagi kepada devan?.

Namun tak lama, suara dering dari handphonenya membuat pikirannya terbuyar. Kedua mata renata pun membulat sempurna ketika melihat nama yang tertera di layar handphonenya itu. Renata pun merubah posisinya menjadi duduk.

"H-halo rafi.."

"Kamu sekarang dimana? aku udah setengah jam nunggu kamu di depan gerbang, tapi kamu nggak keluar juga"

"Aduh.. Maaf aku lupa ngabarin kamu fi, kalo aku udah pulang" Ucap renata sembari memukul pelan dahinya.

"Udah pulang? sama siapa? kenapa ga nunggu aku? aku kelamaan ya?"

"E-eh enggak kok, maaf aku lupa ngabarin.. Ta-tadi aku bareng beby"

"Oh, Oke.. Gapapa deh, besok aku jemput lagi ya"

"E-eh jangan.. Maksudku gausah, aku mau berangkat sendiri"

"Kenapa emangnya?"

"Pengen aja, udah dulu yaa.. Bye!"

Tuut...Tuutt..

Renata memutuskan panggilannya sepihak. Ah, entah mengapa tiba-tiba saja moodnya menjadi buruk. Ia merasa raffi terlalu mengkhawatirkannya. Padahal ia sedang baik-baik saja.

Brrttttt...Brrtttt...

Handphonenya kembali berbunyi. Siapa lagi yang menelponnya?. Apakah devan?.

Renata mengernyitkan dahinya ketika melihat nama yang tertera di sana.

Kak angga.

Ada apa ini?. Mengapa ia merasa 3 pria ini mengusiknya secara bersamaan?. Apa yang harus ia lakukkan?!.

"Hmm.. Angkat aja deh, tau aja penting" Gumam renata. Ia pun langsung menggeser tombol hijau di handphonenya dan mendekatkannya pada telinga.

"Halo ta.."

"Ya?"

"Kamu bisa turun?"

"Hah?!"

"Aku lagi di toko kamu, kami bisa turun dan bertemu denganku?"

"Maaf nggak bisa!"

"Please, sebentar saja.."

Renata menghela nafasnya. "Oke"

Tuutt...Tuutt..

Strange Girl  ✔️(Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang