46. Permohonan

19.4K 1.3K 28
                                    

"𝑺𝒆𝒃𝒆𝒍𝒖𝒎 𝒎𝒆𝒎𝒃𝒂𝒄𝒂 𝒅𝒊𝒊𝒏𝒈𝒂𝒕𝒌𝒂𝒏 𝒌𝒆𝒎𝒃𝒂𝒍𝒊 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒋𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒍𝒖𝒑𝒂 𝒑𝒆𝒏𝒄𝒆𝒕 𝒕𝒐𝒎𝒃𝒐𝒍 𝒃𝒊𝒏𝒕𝒂𝒏𝒈 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒂𝒅𝒂 𝒅𝒊𝒃𝒂𝒘𝒂𝒉 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒗𝒐𝒕𝒆 𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂 𝒊𝒏𝒊" 🤗

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"𝑺𝒆𝒃𝒆𝒍𝒖𝒎 𝒎𝒆𝒎𝒃𝒂𝒄𝒂 𝒅𝒊𝒊𝒏𝒈𝒂𝒕𝒌𝒂𝒏 𝒌𝒆𝒎𝒃𝒂𝒍𝒊 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒋𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒍𝒖𝒑𝒂 𝒑𝒆𝒏𝒄𝒆𝒕 𝒕𝒐𝒎𝒃𝒐𝒍 𝒃𝒊𝒏𝒕𝒂𝒏𝒈 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒂𝒅𝒂 𝒅𝒊𝒃𝒂𝒘𝒂𝒉 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒗𝒐𝒕𝒆 𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂 𝒊𝒏𝒊" 🤗

Hallo semuanya 👋


Apa kabar????


Aku back lagi hihihi



Makasih untuk kalian yang masih setia menunggu ALTARA update ☺️


Siapkan hati ya🤭


Komen disetiap paragraf yaaaaaa

🥀𝑯𝒂𝒑𝒑𝒚 𝑹𝒆𝒂𝒅𝒊𝒏𝒈🥀

Kevin akhirnya sampai dirumah sakit sejahtera, Ia langsung menggendong tubuh Tara dan membawanya masuk ke dalam rumah sakit. Semua suster yang melihat tangan Tara terluka langsung membawakan Troli untuk Tara berbaring. Kemudian mereka membawa Tara masuk ke dalam ruang UGD untuk diperiksa.

"Maaf adek tunggu diluar ya, Pasien akan segera ditangani oleh dokter" kata suster kepada Kevin.

"Iya suster, saya mohon tolong lakukan yang terbaik untuk Tara" balas Kevin memohon.

"Pasti dek." Suster tersebut masuk ke dalam ruang UGD beserta dokter untuk memeriksa keadaan Tara.

Kevin duduk dikursi depan ruang Tara karena ia disuruh menunggu diluar ruangan. Kevin benar-benar sangat khawatir dengan kondisi Tara saat ini karena dirinya sangat takut jika terjadi sesuatu dengan Tara, ia tidak akan bisa memaafkan dirinya kalau sampai Tara kenapa-napa.

Kevin meremas kepalanya dengan kasar, dia benar-benar marah dengan apa yang dilakukan oleh Daniel. Rahang Kevin mengeras ketika mengingat kejadian tadi, berani-beraninya Daniel mencelakai Tara apa dia sudah bosan hidup. Ini yang paling ditakutkan oleh Kevin ketika Tara bertemu dengan Daniel, karena Kevin sangat mengetahui bahwa Daniel membenci Tara, apa yang ia takutkan ternyata benar-benar terjadi Daniel ingin membunuh Tara.

Sekarang Kevin benar-benar merasa bersalah karena telah lalai menjaga Tara. Seharusnya dirinya tidak membiarkan Tara pergi sendirian agar ini semua tidak terjadi, Namun semua itu sudah terlambat dan faktanya sekarang Tara terluka itu adalah hal yang sangat Kevin sesali.

Tiba-tiba saja Kevin teringat dengan Leon, bagaimana ia bisa memberitahu Leon tentang hal ini. Kevin bingung apa dirinya harus memberitahu kepada Leon bahwa Tara terluka karena Daniel. Tetapi kevin telah berjanji kepada Leon jika terjadi sesuatu ia harus segera memberitahukan.

"Gue harus kasih tau om Leon, gimana pun juga om Leon adalah Daddy-nya Tara dia berhak untuk tau hal ini." Kemudian Kevin langsung menelepon Leon.

Saat ini Leon sedang rapat penting bersama para pemegang saham lainnya, dan handphone Leon sedang ada ditangan Max asisten pribadi Leon. Max sedang berada diluar ruangan dan tiba-tiba saja handphone Leon berbunyi langsung saja Max mengangkat telpon tersebut.

ALTARA [END]Where stories live. Discover now