74. Pengorbanan

17.3K 1.1K 650
                                    

FOLLOW SEBAGIAN CHAPTER DI PRIVATE

SEBELUM BACA JANGAN LUPA VOTE!!

🥀𝑯𝒂𝒑𝒑𝒚 𝑹𝒆𝒂𝒅𝒊𝒏𝒈🥀

74. Pengorbanan!!

Dor

Suara tembakan menggema memenuhi ruangan itu namun anehnya bukan Tara yang tertembak melainkan Adipura. Pria itu langsung terkapar lemah dilantai dengan bersimbah darah.

"Apa begini cara lo balas budi dengan Tara??" Tanya seseorang yang tengah berjalan menghampiri Justin dengan wajah yang sangat datar.

Semua orang yang mendengar suara itu langsung menoleh ke arah suara ternyata dia adalah Kevin. Ia datang disaat yang tepat jika terlambat sedikit saja nyawa Tara yang akan melayang ditangan Justin. Namun sebenarnya Justin tidak berniat untuk menembak Tara hanya saja Kevin lebih cepat menembak Adipura.

"Kevin." Gumam Leon, Alta dan Darren saat melihat kedatangan Kevin bersama dua orang laki-laki yang tidak lain adalah Bagas dan Devan.

"Tara Lo nggak papa??" Tanya Kevin yang sudah ada dihadapan gadis itu.

"Kevin??" Lirih Tara menatap laki-laki yang ada dihadapannya namun pandangan nya sedikit buram karena kepalanya masih terasa sakit.

"Iya ra ini gue Kevin, Lo baik-baik aja??" Tanyanya.

Tara hanya mengangguk sambil memegangi kepalanya yang masih terasa sakit. Tara sudah bisa mengendalikan dirinya saat ini. Altar ego memiliki energi jika energi nya habis maka jiwa aslinya akan mengambil alih tubuh nya.

Sekarang pandangan Kevin beralih kepada Justin yang terdiam kaku. Kevin berjalan menghampirinya dengan tatapan kemarahan yang besar.

"Jadi ini cara lo balas budi??dengan mengkhianati kita semua??" Tanya Kevin mengintimidasi Justin.

"Master kenapa master mengkhianati Queen??" Tanya Devan tidak percaya dengan apa yang dilihatnya tadi saat Justin menodongkan pistol kepada Tara.

Justin hanya diam tanpa berekspresi wajahnya sangat datar. Ia tidak bisa menjelaskan apa alasannya mengkhianati Tara sebelum adiknya selamat. Justin harus memastikan keselamatan adiknya sebelum Adipura benar-benar menjual adiknya ke tempat pelacuran.

"JAWAB JUSTIN, JANGAN DIAM AJA!!." Bentak Kevin dengan kilatan kemarahan.

"Iya." Jawab Justin datar.

Bugh

Kevin meninju wajah Justin dengan keras "BRENGSEK." Umpatnya kasar.

"Punya keberanian apa lo bisa mengkhianati kita semua hah!!." Teriak Kevin sangat marah.

Justin menghapus darah disudut bibirnya menggunakan punggung tangannya. Ia tidak marah ketika Kevin meninju nya itu semua sudah sepantasnya ia dapatkan. Justin tahu hal itu.

"Setelah apa yang Tara lakuin untuk lo selama ini dan dengan begitu mudahnya lo mengkhianati kepercayaan dia selama ini. LO KENAPA JUSTIN?? APA TARA NGELAKUIN KESALAHAN SAMPAI LO TEGA MENGKHIANATI DIA HAH!!." Teriak Kevin mendorong tubuh Justin hingga membentur dinding dengan kerasnya. Kali ini Kevin benar-benar marah tidak peduli Justin pernah membantunya atau tidak ia tidak mentolerir pengkhianatan.

ALTARA [END]Where stories live. Discover now