71. Kelicikan Adipura

12.9K 935 85
                                    

Halloooo guys

Apa kabar???

Masih pada setia kan nunggu ALTARA update kan???

Maaf ya guys aku lama update soalnya  kemarin UTS jadi nggak sempet nulis.
Tapi ceritanya ini akan tetap lanjut sampai tamat!!

Sebelum baca jangan lupa VOTE and KOMEN YA!!

🥀𝑯𝒂𝒑𝒑𝒚 𝑹𝒆𝒂𝒅𝒊𝒏𝒈🥀

71. Kelicikan Adipura

Kumpulan mobil hitam menerjang jalan raya mobil itu sedang dalam perjalanan menuju lokasi tempat di mana Tara disekap

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.


Kumpulan mobil hitam menerjang jalan raya mobil itu sedang dalam perjalanan menuju lokasi tempat di mana Tara disekap. Didalam mobil itu terdapat banyak anak buah Leon yang dia persiapkan untuk melakukan penyerangan.

Sebenarnya Leon sudah memerintahkan kepada Max untuk memperketat penjagaan terhadap Tara dari jarak jauh yang tentunya tidak diketahui oleh siapapun. Mata-mpata itu diperintahkan langsung oleh Leon untuk menjaga Tara dari jarak jauh. Itulah sebabnya Leon dapat mengetahui dimana pun keberadaan Tara.

Drettt dretttt

Ponsel Leon bergetar tanda ada panggilan masuk. Saat dilihatnya ternyata nomer tidak dikenal. Tak perlu lama-lama Leon segera mengangkat panggilan telepon itu.

"Hallo Leonardo Pratama." Sapanya.

Leon tidak asing mendengar suara itu. Ya orang yang menelponnya adalah Adipura. Leon tidak heran akan hal itu Adipura pasti akan menelepon nya lagi.

"Apa kau sedang dalam perjalanan ke sini??, Ku rasa semua rumor tentang mu yang tidak perduli dengan anaknya sendiri itu salah. Itu hanya taktik mu saja. Benar begitu kan Leon??" Tanya Adipura yang sedang duduk menyilang di kursi.

"Apa urusannya denganmu Adipura. Mengapa kau sangat peduli semua rumor yang beredar tentangku. Apa kau seorang maniak??" Ejak Leon.

"Heh, bukankah kita harus lebih mengenal tentang musuh." Balas Adipura tidak mau kalah.

"Ya kau benar, tapi kurasa kau tidak sepenuhnya mengenal tentang diriku Adipura. Justru aku yang sangat mengenal siapa dirimu." Sarkas Leon tersenyum tipis.

"Aku tidak peduli Leon. Siapapun dirimu kau akan tunduk padaku!!." Ucap Adipura percaya diri.

Leon hanya diam tanpa membalas perkataan Adipura.

"Dengar Leon, jika kau ingin menyelamatkan Tara maka kau tidak boleh membawa siapapun ke sini. jika tidak, aku mungkin akan melukai putri tercinta mu." 

"Apa kau sedang mengancam ku??." Tanya Leon dan tenang.

"Hmm kurasa begitu." Jawab Adipura melebarkan tangannya bersandar di kursi.

"Aku tidak takut dengan ancaman mu Adipura." Leon terlihat sangat santai didalam mobil. Walaupun sebenarnya hatinya sedang gelisah. Bagaimanapun Tara masih ada dalam genggaman Adipura.

ALTARA [END]Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt