BAB 1

9.5K 498 3
                                    

Mafia adalah organisasi kriminal terkuat dan terbesar di dunia, bahkan melebihi sebuah pemerintahan sebuah negara.

Ribuan bahkan jutaan orang bergabung untuk mendapatkan uang tanpa belajar dan gelar.

Hanya modal kekerasan dan siap menanggung akibat jika masuk kedalam organisasi gelap itu.

Dalam dunia mafia, ada 5 pilar utama. Yaitu Italia, Jepang, Rusia, Amerika dan Meksiko. Itulah negara yang memiliki mafia terbesar dan terkuat di seluruh dunia.

Italia yang memiliki La Cosa Nostra. Jepang memiliki Yakuza.
Amerika Serikat memiliki Capone. Meksiko memiliki Sinaloa.
Rusia memiliki Salvatrucha.

Kehebatan masing-masing kelompok sudah tidak bisa diragukan lagi. Mereka adalah penguasa negara masing-masing.

Dan Salvatrucha, mafia yang berdiri sejak tahun 1800an sampai sekarang, Salvatrucha terus berkembang mengikuti zaman dan bertahan sampai detik ini. Pendiri pertama mafia ini adalah Semion Mogilevich Salvatrucha.

Godfather mereka di Rusia.

Sekarang, tahta kekuasaan Salvatrucha dipegang oleh seorang perempuan. Ya, perempuan. Anak dari ketua sebelumnya yang hanya memiliki anak perempuan saja dan sekarang diangkat menjadi ketua Salvatrucha.

Perempuan pertama yang memerintah keluarga mafia terbesar di Rusia dan yang pertama dalam sejarah kepemimpinan Salvatrucha.

Parasnya cantik tapi berbahaya.

Tidak ada siapapun yang berani mendekati perempuan itu karena dia menutup hatinya pada siapapun.

Di sebuah gang kecil yang ada di kota tercinta mereka yaitu Moskow, ada beberapa orang yang sedang mengejar seorang pria. Pria yang dikejar itu terlihat sangat ketakutan saat dikejar oleh beberapa orang itu.

Dan dibelakang orang-orang ada seorang wanita yang berjalan dengan santainya dengan ditemani tangan kanannya disana.

"Apakah dia sudah lelah?" Ucapnya.

"Aku pikir belum, mereka masih mengejarnya" ucap wanita disampingnya.

Wanita dengan mantel tebal serta rokok di tangannya itu berdecih lalu membuang rokoknya itu dengan asal. Dia menatap pria yang sedang dikejar.

"Tembak" ucapnya dingin.

Pria itu langsung ditembak tetap di kakinya hingga manusia itu terjatuh. Pria itu menyeret tubuhnya agar bisa menjadi dari mereka tapi sayangnya itu sia-sia karena wanita tadi menginjak kakinya yang terkena timah panas yang dilepaskan padanya tadi.

"Berhenti berlari, kau tidak lelah?" Ucapnya.

"Maafkan aku!" Teriaknya sembari meringis kesakitan.

Wanita itu berjongkok dan menatapnya yang sedang ketakutan. Wanita itu menyeringai melihat wajah ketakutan manusia didepannya.

"Bukankah kesepakatan kita sudah jelas? Jika ada yang berkhianat maka dia harus mati" ucapnya dingin.

"Tidak! Jangan bunuh aku!"

"Kau memohon sekarang? Dimana wajah brengsekmu itu saat berbuat seenaknya dengan uangku dan menipuku hah?!" Teriaknya.

Wanita itu memakai sarung tangannya lalu memukul wajah pria itu beberapa kali dengan sangat keras.

Setelah selesai, dia membuka sarung tangan itu dan membuangnya ke sebuah tong sampah.

"Aku mempercayaimu karena pria tua itu merekomendasikanmu padaku. Dan dengan bodohnya aku mengiyakan lalu menerima kerja sama ini, tapi ternyata semua yang dikenalkan pria tua itu padaku semuanya hobi sekali berkhianat" ucapnya sembari tertawa.

WINTER Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu