part 15

184 11 0
                                    

Sudah 3 kali aku mereject panggilan dari Ega. Aku mulai resah, ingin sekali aku menelpon balik dia. Tapi tak mungkin, aku masih bersama kak Alex saat ini. Apa aku pulang sendiri saja atau langsung pergi dari sini.

Sebuah pesan masuk dari hp ku, dan itu membuatku was-was untuk membacanya. Dari Ega

Princenya Fleo:
Sibuk banget ya, sampai menolak panggilan dariku 😢😩

Princessnya Ega:
Satu jam lagi ya, ini lagi di angkot. Otw pulang. Nggak enak di lihatin orang kalau di angkat. Belum lagi kalau nanti ada jambret gimana? Gomen ne 😇😘

Princenya Fleo:
Ok, siap menanti 💪💪. Hati-hati di jalan ya. 🚶🚶

Belum juga aku membalas pesan darinya, sebuah pesan baru masuk

Princenya Fleo :
Tadi sempet mikir sih, apa jangan-jangan princessnya aku sedang jalan sama cowok lain sampai mereject telpon dariku? Tapi aku yakin kok, ai ku nggak bakal selingkuh 😘😘 love you.. Aishiteru 💓💕

Pesan dari Ega yang terakhir membuatku merasa bersalah. Apa kebersamaanku dengan kak Alex bisa di sebut selingkuh? Apalagi aku sampai tidak jujur seperti ini.

Belum sempat aku membalas pesan dari Ega, terdengar bunyi klakson dari mobil kak Alex yang menyadarkanku. Dengan segera aku memasukkan hp kedalam tas dan langsung masuk kedalam mobilnya.

Sepanjang perjalanan aku hanya diam memikirkan perbuatanku ini. Harusnya aku memang jujur dengan Ega, apalagi keadaan kita yang seperti ini yang berjauhan. Kepercayaan adalah modal utamanya.

"Daritadi diam mulu. Ada yang salah?" tanya kak Alex

"Eh, apa? Sorry nggak denger kak"

"Kamu melamun ya? Ada yang kamu pikirkan?"

"Eh? Iya kak, nggak nyangka kalau kuliah itu tugasnya banyak. Kirain aja jadi anak kuliahan itu enak. Ternyata susah, belum lagi kalau di sekolah Fleo tidur mulu, mana dengar guru yang sedang menjelaskan" jawabku sambil terkekeh

"Loe..."

Belum juga kak Alex melanjutkan perkataannya, aku langsung menyelanya.

"Wah nggak nyangka, sudah sampai rumah. Berarti Fleo melamunnya lama banget nih. Hehehe" ujarku sambil nyengir.

Akupun segera melepaskan seat bealt di badanku

"Hmm... Kak Alex, arigatou gozaimasu. Maaf ya nggak bisa ngajak kakak mampir. Setelah ini Fleo harus mengerjakan tugas yang lumayan banyak"

"Iya nggak apa-apa"

"Ya sudah Fleo turun, kakak hati-hati di jalan ya"ujarku sambil membuka pintu mobil dan akupun melambaikan tanganku kearah mobil kak Alex hingga mobilnya mulai tak terlihat di tikungan.

Akupun segera mengambil handphoneku dan langsung menghubungi Ega. Tak lama berselang, wajah yang sangat ku rindukan muncul di layar hp.

"Lama amat telponnya?"Ujar Ega

"Maaf, tadi macet. Nih baru sampai halaman rumah"jawabku bohong sambil berjalan ke dalam rumah

Ku lihat Ega sedang bersandar di tembok dengan hiasan dinding di belakangnya berupa tulisan kaligrafi menggunakan huruf kanji. Ega sendiripun mengenakan kaos timnas yang dulu aku belikan buatnya.

"Gimana kuliahnya? Lancar?" tanyanya yang penuh perhatian

Aku menganggukkan kepalaku

"Tapi capek. Hari pertama dapat tugas banyak banget" ujarku sambil mendorong gagang pintu

Aku Cinta ...??Where stories live. Discover now