"yaps, gue kembali" ujarnya dengan seulas senyum menyeringai
Aku mendadak merinding.
"Lama ya nggak berjumpa Fle" ucapnya lagi
"ck, kakak kurang lama magangnya. Kalau bisa nggak perlu kembali biar Fleo bisa hidup damai dan tentram" ucapku
"Tapi gue kangen"
"Fleo enggak tuh" jawabku ketus
Kak Alex tertawa dan aku malah memicingkan mataku.
"Sebenarnya apa yang kak Alex mau?"tanyaku kesal
"Gue mau loe"
"Memangnya donat apa"
"Kok donat?"
Aku sendiri bingung, kenapa malah membahas donat.
"Sudahlah, Fleo ada jam hari ini. Bye" ucapku kemudian beranjak meninggalkan kak alex
Rupanya waktu berjalan begitu cepat, sampai aku sendiri tak menyadari jika kak Alex sudah balik dari magangnya.
***
"Sore Fle, pulang bareng yuk!" ajaknya
"Fleo mau di jemput ayah. Kak Alex nggak usah repot-repot" ucapku sinis
"Ya sudah, gue ikutan nunggu di sini sama loe"
Aku mulai kesal.
"Fle, jangan lupa besok latihan karate" ujar Mila, teman satu klubku
"Jadi kamu masuk klub karate juga" ujar kak Alex
"Bukan urusan kakak"
"Bukan urusan gue sih, tapi gue yakin loe masuk klub karate karena suatu saat nanti berharap bisa bertemu dengan gue selalu kan?" goda kak Alex
"kepedean"
Ku dengar suaranya yang mulai menertawaiku. Aku semakin kesal dengan manusia yang satu ini.
"Kakak kurang kerjaan ya?" tanyaku kesal
Dia menganggukkan kepalanya
"Maka dari itu beri gue pekerjaan di hati kamu"
"Receh"
"Tapi sukakan?" godanya lagi
"Fleokan sudah bilang, kalau Fleo sudah punya pacar" teriakku kesal
"Masih pacar belum suami"
"Fleo masih belum bisa maafin kakak ya" teriakku lagi sambil beranjak dari tempat dudukku.
Dia mendadak terdiam
"Flier apa kabar?" tanyanya lirih
"Dia sangat bahagia. Bahagia usai putus dari kakak" jawabku kompor
"Dulu gue khilaf Fle" jawabnya
"Khilaf kakak bilang? Sejak kejadian itu Flier jadi lebih tertutup kak. Coba kakak bayangin, jika seandainya orang-orang di rumah tak menemukan Fliera cepat? Dia akan mati kak" aku mulai berkaca-kaca mengingat kejadian dulu
"Sorry tapi gue bener-bener sayang sama loe"
"Trus Flier?"
"Dulu gue salah orang"
"Maksud kakak apa?"
"Entahlah, gue juga bingung siapa yang gue temui. Tapi yang jelas satu diantara kalian adalah first love gue" jawab kak Alex dengan penuh kenyakinan
Ku lihat sorot matanya dalam-dalam dan aku sangat yakin tak ada kebohongan dari matanya.
***
Bolak-balik aku merubah posisi tidurku. Tapi tak kunjung aku menutup mataku. Ku lihat jam di dinding sudah menunjukkan pukul 2 pagi.
![](https://img.wattpad.com/cover/104078453-288-k846800.jpg)
YOU ARE READING
Aku Cinta ...??
Teen Fiction(sequel dari Pangeran Rumusku I Love You, di sarankan baca itu dulu sebelum baca kelanjutannya) Masih ingat dengan kisah Fleo dan Flier? Kali ini mereka telah memasuki bangku kuliah. Flier dan Ega sukses membawa nama Indonesia di olympiade internas...