Dua puluh sembilan

11.1K 502 1
                                    

Jangan lupa follow dan subscribe
Instagram: @mydiaanggn__
Youtube: meydia anggun putri

•••

Ting nung...

Suara bel yang berbunyi diluar rumah arka sepertinya ada tamu, kak raka lagi mengurus S2 nya di USA, mama dan papa lagi berurusan bisnis ke italia yang mungkin akan lama disana.

"Pantesan bel dipencet dari tadi gaada yang nyaut, ternyata yang jaga rumah si es toh" ujar wanita dewasa itu yang sepertinya berusia dibawah mama arka. Dia tante ana,adik papa arka.

Selama mama dan papa arka diluar negri, tante ana yang akan menemaninya, asisten rumah tangga lagi cuti kerja dan entah kapan ia kembali lagi.

"Tante" sambut arka menyalami ana dan bercupika cupiki.

"Kamu pura pura ga denger bel ya? Udah 100x tante pencet!" Kesal ana langsung duduk disebelah arka.

"Arka ga denger tan" jujurnya, memang ia arka sedang menggunakan earphone ditelinganya,sekarang sedang ia kalungi.

"Maaf ya, tante baru datang hari ini, seharusnya seminggu yang lalu tante udah disini,tapi jadwal magang tante di hongkong ganti jadwal jadi tahun depan,makannya tante urus datanya ke hongkong dulu kemarin" ujar gadis cantik ini.

"Iya tante"

"Oh iya, tante denger gosip dari raka nih,kalo kamu pacaran sama anak rekan kerja papa ya? Siapa tuh? Kenalin tante dong" pinta ana memasang wajah imut.

"Apaan sih tante" elak arka berjalan menuju meja makan.

"Idih sok polos ni kutub, oh iya tante sampe lupa, ini tante bawain spageti sama salad. Tante bawain kamu,hitung hitung sebagai ganti rugi tante telat 1 minggu kesini,hehe" jelas ama mengambil piring dan sendok.

Arka menuangkan air putih pada 2 gelas,malam ini mereka dinner berdua saja.

"Tan,Minggu arka ke bali" ujar pria ini pada tante ana yang masih melahap makanan.

"What? Ke bali? Sejak kapan keponakan tante suka liburan?" Tanya ana terkejut,ia tak biasanya melihat arka mau pergi liburan.

"Lebay" cibir arka menanggapi ekspresi ana.

"Minggu?" Ana melirik tanggal pada ponselnya. "Hari ini kamis, berarti 2 hari lagi dong? Yahh,tante kan baru nyampe,udah ditinggalin aja" keluh ana

"Mama nitipin butik, tante disana aja biar nggak bosan"

"Hah? Beneran? Kamu berapa hari? Tapi,si mbak nggak bilang ke tante buat nitipin butik" dasar tante bawel

"Iya, tapi waktu arka minta izin ke bali mama yang nitipin arka suruh sampain ke tante" jelas pria dingin ini malas berbicara panjang.

"Ohh yaudah, tapi kamu seminggu ya perginya? Gaboleh lebih seminggu, ntar dibutik tante gaada temen" manja ana pada ponakan kutub nya ini.

Raka berpesan pada ana supaya jadilah tante yang bawel selama menjaga arka,supaya pria kutub ini tidak tambah dingin jika raka pulang nanti. Setidaknya tante ana dan tasya sudah membuat sikap arka tak sedingin dulu lagi saat gladys pergi.

Dia Arka [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang