Empat Puluh Dua

6.8K 290 0
                                    

Jangan lupa follow dan subscribe
Instagram: @mydiaanggn__
Youtube: meydia anggun putri

•••

Seperti janji disekolah tadi yang diiyakan oleh tasya yaitu ikut mereka kerumah arka. Tasya akan datang kesana,toh tasya sangat bahagia hari ini.

Ternyata ke beteannya dari sekolah tadi berbuah manis, arka berlaku manis padanya dan tak biasanya setelah pria itu mengantarinya pulang ia menelfon tasya. Tetapi hal itu terjadi,saat arka baru sampai digerbang rumah nya, ia menelfon tasya untuk mengatakan satu kata "kangen"

Kurang kerjaan saja pria dingin ini, padahal baru beberapa jam ini ia mengantari kekasihnya pulang,dasar modus lelaki.

Setelah tasya makan masakan aunty,ia langsung mandi dan bersiap siap secantik mungkin, tasya sedikit merasa ia kurang mengurus diri setelah ia bertemu talia yang dekat dengan arka.

Tetapi pikirannya tak terganggu lagi,karena waktu di telfon tadi arka bilang kalau "hati gue cuma untuk lo" sungguh berbinarnya hati tasya sore ini.

"Syaa? Makasih ya oleh oleh sepatunya,aunty sukakk, aunty ga sempet buka kemarin karena butik rame banget" ujar auntynya kekamar tasya sambil mengantari susu.

"Sama sama aunty" jawab tasya sambil mencurly rambutnya dengan catok yang telah lama tak ia pakai.

"Nggak biasanya nyatok, syasya ada janji ya sama arka?"

"Ngga sama kak arka aja sih nty, tapi sama teman teman tasya dan kak arka juga kok"

"Laaa trus kenapa pake dandan ginian?"

"Apasih ntyy, biasa biasa aja kok, syasya cuma mau curly aja" jawabnya enteng.

"Jadi curiga auntyy"

"Hmmm" ujarnya menghembuskan nafas kasar. "Disana juga ada teman kak arka yang tasya ceritain tadi, kak talia cantik natural banget ntyy" pujinya memelas.

"Secantik apa sih yang namanya talia itu? Sampe sampe ponakan aunty dandan parah gini mau ketemu arka?" Goda auntynya

"Apaan sih nty,mana ada parah" cibir nya

"Cantikan kamu dari pada dia kok sya"

"Ah aunty sok tau,liat aja belum" cibir tasya lagi masih mencatok rambutnya.

"Hehehe" cengir auntynya lalu keluar dari kamar tasya.

Jujur sih memang cantikan tasya dari pada talia,dan yang dikatakan natural cantiknya yaitu lebih natural cantiknya tasya dari pada talia. Yang membuat talia terlihat cantik wah karena ia mewarnai rambutnya bak orang bule dan memakai baju yang kelihatan modis dan ia anak baru.

Sayangnya tasya nggak suka seperti itu,lebih baik ia menjadi dirinya sendiri dari pada berdandan mewah tapi membuat risih sendiri dan akan memunculkan tindak kejahatan bagi lelaki mata keranjang.

Setelah selesai mencatok rambut, tasya melihat aunty sudah keluar dan gadis itu melirik jam tangannya.

"Astaga, pasti aunty mau balik ke butik nih" ujarnya lalu bergegas menyambar ponsel dan tasnya lalu ia mengejar auntynya turun ke bawah.

Dia Arka [END]Where stories live. Discover now